PENGARUH UPAH MINIMUN PROVINSI, GINI RATIO DAN INFLASI TERHADAP PENGELUARAN PEMERINTAH JAWA TIMUR TAHUN 2000-2022

VICKY ZULFIKAR, 126402202166 (2024) PENGARUH UPAH MINIMUN PROVINSI, GINI RATIO DAN INFLASI TERHADAP PENGELUARAN PEMERINTAH JAWA TIMUR TAHUN 2000-2022. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (369kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (336kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (216kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (383kB)
[img] Text
BAB II .pdf
Restricted to Registered users only

Download (529kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (476kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (805kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (365kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (342kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Upah Minimum Provinsi, Gini Ratio dan Inflasi Terhadap Pengeluaran Pemerintah Jawa Timur Tahun 2000-2022” ini ditulis oleh Vicky Zulfikar, NIM. 126402202166, Pembimbing Ibu Bintis Ti’anatud Diniati, S.Pd., M.Sc. Anggaran pengeluaran pemerintah berperan sangat penting dalam pelaksanaan pembangunan ekonomi suatu daerah, termasuk di Provinsi Jawa Timur. Apabila anggaran yang dikeluarkan pemerintah dapat direalisasikan secara optimal, maka dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat sehingga pembangunan ekonomi dapat tercapai. Namun ada beberapa faktor makro ekonomi yang diduga dapat memepengaruhi jumlah anggaran yang akan dikeluarkan oleh pemerintah Jawa Timur. Faktor tersebut yaitu besaran upah minimum provinsi, gini ratio dan inflasi. Maka dari itu penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh upah minimum provinsi, gini ratio dan inflasi terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022 baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan kurun waktu 2000-2022. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik. Data-data yang telah memenuhi uji asumsi klasik kemudian diolah dengan uji vector autoregression (VAR) menggunakan metode vector error corection model (VECM) yang merupakan suatu model analisis ekonometri yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh jangka panjang dan jangka pendek antar variabel dengan menggunakan software Eviews 13. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam jangka panjang, upah minimum provinsi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022. Sementara dalam jangka pendek upah minimum provinsi tidak berpengaruh terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022. Dalam jangka panjang gini ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022. Sedangkan dalam jangka pendek gini ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022. Sementara itu dalam jangka panjang variabel inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022. Sedangkan bahwa dalam jangka pendek, variabel inflasi tidak berpengaruh terhadap pengeluaran pemerintah Jawa Timur tahun 2000-2022. Kata Kunci: Pengeluaran Pemerintah, Upah Minimum Provinsi, Gini Ratio, Inflasi.

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Upah
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: 126402202166 VICKY ZULFIKAR
Date Deposited: 10 Jul 2024 07:07
Last Modified: 10 Jul 2024 07:07
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/48435

Actions (login required)

View Item View Item