PRESEPSI ASAATIDZ PONDOK PESANTREN HIDAYATUL MUBTADI’IEN SUNAN GUNUNG JATI NGUNUT TULUNGAGUNG MENGENAI PERCERAIAN LEWAT SMS

Muhammad Mubasir, 2822123029 (2017) PRESEPSI ASAATIDZ PONDOK PESANTREN HIDAYATUL MUBTADI’IEN SUNAN GUNUNG JATI NGUNUT TULUNGAGUNG MENGENAI PERCERAIAN LEWAT SMS. [ Skripsi ]

Preview	Text Pendahuluan.pdf Download (929kB) | Preview
Preview	Text bab 1.pdf Download (623kB) | Preview
	Text bab ii.pdf Download (835kB)
	Text bab iii.pdf Download (335kB)
	Text bab iv.pdf Download (446kB)
	Text bab v.pdf Download (295kB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (298kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi yang berjudul “ Presepsi Asaatidz Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Sunan Gunung Jati Ngunut Tulungagung” yang di tulis oleh Muhammad Mubasir, NIM:2822123029 yang di bimbing oleh Dr.H. Ahmad MuhtadiAnshor,M.Ag. Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi karena dalam pernikahan tujuan awal adalah untuk membangun keluarga yang sakinah mawaddah warahmah untuk selama-lamanya, akan tetapi ada kalanya karena sebab-sebab tertentu, yang menjadi persoalan seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat saat ini membawa paradigma baru dalam memahami berbagai masalah yang muncul dikalangan umat islam yang terkena imbasnya adalah perceraian. Oleh karena itu adanya perceraian lewat media SMS yang terjadi di negara kita. model talak seperti itu apa sesuai dengan agama islam. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam skripsi ini adalah 1. )Bagaimana Presepsi Asaatidz Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’ien Sunan Gunung Jati Ngunut Tulungagung mengenai Hukum Talak lewat SMS.2). Bagaimana metode yang digukan para Ustadz Pondok Pesantren Sunan Gunung Jati Ngunut Tulungagung dalam menentukan hukum permasalahan talak lewat SMS. Adapun yang menjadi tujuannya untuk menjelaskan bagaiman presepsi Asatidz Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’ien Ngunut Tulungagung mengenai Hukum Talak lewat SMS. Dan mengetahui apa metode yang digukan Asaatidz Pondok Pesantren Sunan Gunung Jati Ngunut Tulungagung dalam menentukan hukum permasalahan talak lewat SMS. Metode ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, pengumpulan data dan metodepenentuan sampel dan informan, pengamatan, observasi dan wawancara mendalam. Metode ini digunakan untuk memperoleh data yang akurat dan valid. Adapun hasil dari penelitian ini bahwa Asaatidz Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung.1)Mayoritas Asataidz dalam menilai hukum dari perceraian lewat SMS itu diperbolehkan apabila memenuhi syarat yang telah ditentukan yaitu adanya niat dan qhasdu Jika orang yang mengirim SMS tersebut memang niat menceraikan istrinya, maka Jatuh Talaknya, meskipun SMS tersebut tidak sampai kepada istri. Alasan jatuhnya talak dengan cara mengirim SMS adalah karena tulisan (kitabah) adalah salah satu cara untuk memberikan pemahaman mengenai maksud yang dituju oleh orang yang menulisnya, karena itulah dalam hal ini tulisan dihukumi sama dengan ucapan secara langsung jika memang dilakukan bersamaan dengan niat. Sedangkan mayoritas Ustadz mengatakan mengenai istimbat hukum yang digunakan Qiyas atau meng analogikan karena menyamakan talak lewat SMS dengan surat yang sama dalam unsurnya yaitu tulisan. 2)Minoritas Ustadz mengatakan bahwa peceraian lewat SMS Tidak etis dengan kaidah agama islam, perceraian tersebut tidak dapat disamakan dengn lisan karena tidak adanya nadru antara Mu’allik dan Mu’allak dalam majlis. Dan minoritas berpedoman pada Qaidah fiqhiyah Dar-ul Mafaasid Mukhotdimu ‘Ala Jalbil Mashoolih karena lebih mengutamakan maslahahnya dari pada mafsadahnya. Dan belum memenuhi prinsip-prinsip perceraian.

Actions (login required)

View Item