PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NILAI TUKAR DAN JUMLAH UANG BEREDAR TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) PADA SAAT PANDEMI COVID PERIODE 2018 – 2022

LAILATUN NADYA, 126406202206 (2024) PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NILAI TUKAR DAN JUMLAH UANG BEREDAR TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) PADA SAAT PANDEMI COVID PERIODE 2018 – 2022. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (329kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (21kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (474kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (394kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (353kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (440kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Nilai Tukar, Jumlah Uang Beredar Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Pada Saat Pandemi Covid Periode 2018-2022” yang ditulis oleh Lailatun Nadya, NIM. 126406202206 Program Studi Manajemen Keuangan Syariah, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung dengan Pembimbing Mega Tunjung Hapsari, M.AP. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Indeks Harga Saham Gabunga (IHSG) yang pada saat itu mengalami fluktuasi naik turun seiring dengan aktivitas perekonomian maupun politik. Dimana saat itu fluktuasi harga saham gabungan disebabkan oleh faktor ekonomi makro salah satunya adalah inflasi, kenaikan suku bunga, kurs valuta asing, jumlah uang beredar dan lain-lain. Faktor-faktor makro ekonomi tersebut sangat mempengaruhi kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), apalagi dibarengi dengan munculnya covid-19 yang sangat berdampak negatif terhadap seluruh perekonomian Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi, suku bunga, nilai tukar dan jumlah uang beredar terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG) pada saat pandemi covid. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data penelitian yang digunakan adalah data sekunder dengan sampel penelitian Indonesia dalam kurun waktu 2018-2022. Teknis analisis yang digunakan adalah analisis linier berganda dengan menggunakan SPSS 25. Hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa secara parsial penelitian ini memperlihatkan jika variabel inflasi, suku bunga dan jumlah uang beredar masing-masing berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG). Sedangkan variabel nilai tukar berpengaruh negatif dan signifikan terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG). Sementar itu, variabel inflasi, suku bunga, nilai tukar dan jumlah uang beredar secara bersamaan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG) pada saat pandemi covid periode 2018-2022. Kata kunci : Inflasi, Suku Bunga, Nilai Tukar, Jumlah Uang Beredar, IHSG

Actions (login required)

View Item