PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK KELAS XI DI MAN 1 TRENGGALEK

ALBERTA ADI CANDRA, 126201202161 (2024) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK KELAS XI DI MAN 1 TRENGGALEK. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (432kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (173kB)
	Text BAB I.pdf Download (391kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (577kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (540kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (9kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (187kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya nilai hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran Fiqih yang dimana guru masih sering menggunakan metode konvensional. Sehingga, suasana belajar terkesan menjadi kaku dan banyak didominasi oleh guru. Hal ini bisa menimbulkan permasalahan baru, seperti siswa kurang aktif dalam mengemukakan pendapat dan terlalu bergantung pada guru selama proses pembelajaran. Disini peneliti berusaha mengatasi permasalahan tersebut dengan menggunakan model pembelajaran Think, Pair, Share. Model pembelajaran Think, Pair, Share adalah model pembelajaran yang menuntut siswa agar dapat berpikir kritis dan berpikir sendiri serta bekerja sama dengan siswa yang lain dalam kelompok kecil dalam mengembangkan kemampuan sehingga diperlukan interaksi yang, baik dalam membagi informasi untuk menyelseaikan permasalahan. Metode ini terdiri dari tiga tahapan, yaitu tahap thinking (berpikir), pairing (berpasangan), dan sharing (berbagi). Penggunaan metode Think, Pair, Share, di dalam proses pembelajaran banyak memberikan manfaat seperti bisa melatih kemampuan siswa dalam berinteraksi dengan pasangannya dan juga bisa melatih kepercayaan diri siswa dalam mengemukakan pendapatnya di depan kelas. Berawal dari hal tersebut maka peneliti merumuskan fokus penelitian skripsi ini yaitu “Bagaimana pengaruh metode Think, Pair, Share terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas XI di MAN 1 Trenggalek?”. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MAN 1 Trenggalek yang berjumlah 332 siswa. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Purposive Sampling yaitu dengan pertimbangan guru Fiqih di MAN 1 Trenggalek dan dilihat dari rata-rata nilai ulangan di semester ganjil. Sampel pada penelitian ini menggunakan dua kelompok yaitu kelas XI-B sebagai kelompok eksperimen dan kelas XI-F sebagai kelompok kontrol. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode tes, observasi dan dokumentasi. Tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar siswa. Observasi digunakan untuk mengetahui kondisi siswa selama proses pembelajaran. Dokumentasi digunakan untuk memperoleh data berupa informasi mengenai prosedur pembelajaran fiqih kelas XI di MAN 1 Trenggalek. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa “Ada pengaruh yang signifikan dari penerapan metode Think, Pair, Share terhadap hasil belajar fiqih siswa kelas XI di Man 1Trenggalek. Hal ini dibuktikan dari rata-rata peningkatan (gain) hasil belajar kelompok eksperimen lebih tinggi dari kelompok kontrol yaitu 17,3 > 5. Hasil tersebut diperkuat dengan uji statistik non parametrik Uji-U Mann Whitney dikarenakan data tidak terdistribusi normal) yang menyatakan bahwa nilai Signifikansi (2-tailed) 0.001 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Adapun besarnya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think, Pair, Share terhadap hasil belajar Fiqih peserta didik kelas XI di MAN 1 Trenggalek hanya sebesar 16,75% dimana itu masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan karena metode ini belum pernah diterapkan sebelumnya, sehingga masih banyak siswa yang mengalami kebingungan selama proses pembelajaran”. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin menggunakan model kooperatif tipe Think, Pair, Share (TPS) disarankan untuk memperhatikan alokasi waktu, tahap-tahap kegiatan proses pembelajarannya. Kemudian dapat menerapkan pada materi atau mata pelajaran yang berbeda.

Actions (login required)

View Item