NILAI-NILAI DAKWAH PADA TRADISI TASYAKURAN KEPULANAN JEMAAH HAJI DI MASYARAKAT PEDESAAN TULUNGAGUNG

ALDI ANDIKA, 126311202032 (2024) NILAI-NILAI DAKWAH PADA TRADISI TASYAKURAN KEPULANAN JEMAAH HAJI DI MASYARAKAT PEDESAAN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (59kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (187kB)
	Text BAB I.pdf Download (224kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (315kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (901kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (480kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Aldi Andika. (2024). Nilai-Nilai Dakwah Pada Tradisi Tasyakuran Kepulangan Jamaah Haji Di Masyarakat Pedesaan Tulungagung. Program Studi: Manajemen Dakwah, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Dosen Pembimbing: Mohammad Khadziqun Nuha, M.Pd.I Kata Kunci: Tradisi, Haji, Dakwah Tradisi tasyakuran kepulangan ibadah haji merupakan salah satu tradisi yang saat ini sudah menjadi suatu adat ditengah-tengah kehidupan masyarakat Indonesia khususnya didaerah pedesaan, yang dimana tradisi ini memiliki keberagaman yang bermacam-macam menurut kultur budaya didaerahnya masing-masing. Walaupun tradisi tasyakuran haji ini memiliki keanekaragaman yang bermacam-macam, akan tetapi tradisi ini tidak menghilangkan dan masih berpatokan dengan syariat Islam, sehingga didalam tradisi ini terkandung nilai-nilai dakwah yang nantinya diperuntukan untuk disampaikan pada masyarakat secara langsung dengan berselimut kebudayaan, yang dimana hal ini menjadikan tradisi tasyakuran haji memiliki ciri khas tersendiri dikacamata masyarakat. Tujuan teciptanya tradisi tasyakuran haji ini adalah untuk mempertahankan dan melestarikan budaya agar tidak hilang dan juga menjadi wadah untuk mensyiarkan syariat Islam khusuhnya ibadah haji melalui adat istiadat yang sudah menjadi kebiasaaan ditengah-tengah kehidupan masyarakat, khususnya dimasyarakat pedesaan yang masih kental dengan budayanya. Penelitian ini memakai jenis penelitian deskriptif kualitatif. Yaitu, suatu penelitian yang memperoleh dan mengumpulkan data langsung dari lapangan. Data yang diperoleh kemudian diimplementasikan dalam bentuk data yang dijelaskan dan diuraikan secara tertulis. Teknik pengumpulan data menggunakan metode pengumpulan dalam penelitian yang menggunakan 3 metode, yaitu observasi, wawancara,studi pustaka. Hasil dari penelitian ini adalah Tradisi tasyakuran kepulangan jamaah haji di masyarakat pedesaaan Tulungagung memiliki makna yaitu perwujudan dari rasa syukur hambanya kepada Allah SWT, yang telah memberikan keberkahan dan kesempatan bagi jamaah haji untuk bisa menunaikan ibadah haji ke tanah suci. Dan Tradisi tasyakuran pasca ziarah haji memiliki nilai-nilai Islam yang terkandung di dalamnya yang meliputi dakwah, bersyukur kepada Allah Swt., dan menyambung silaturahmi. Kesemuanya itu merupakan perintah Allah Swt. dan apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala

Actions (login required)

View Item