YANOTAMA PRATIDINA, 12402193379 (2024) PENGARUH JUMLAH UANG BEREDAR, SUKU BUNGA, DAN INFLASI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA, MALAYSIA, SINGAPURA, DAN BRUNEI DARUSSALAM. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (812kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (55kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (202kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (130kB) |
||
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Skripsi dengan judul “Pengaruh Jumlah Uang Beredar, Suku Bunga, dan Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam” ini ditulis oleh Yanotama Pratidina, NIM. 12402193379, dengan dosen pembimbing Risdiana Himmati, M.Si. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pertumbuhan ekonomi yang tidak konsisten selama periode 2015-2022. Hal ini dikarenakan fluktuasi pertumbuhan ekonomi dapat dipengaruhi oleh kondisi makroekonomi seperti jumlah uang beredar, suku bunga, dan inflasi yang kurang terkendali. Tempat yang diambil pada penelitian ini mengambil negara-negara dengan latar belakang budaya yang serupa atau biasa disebut dengan negara serumpun, diantaranya adalah Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) pengaruh jumlah uang beredar, suku bunga, dan inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi, 2) pengaruh jumlah uang beredar terhadap pertumbuhan ekonomi, 3) pengaruh suku bunga terhadap pertumbuhan ekonomi, 4) pengaruh inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif asosiatif. Sumber data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari website The World Bank dengan sampel penelitian Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam dalam kurun waktu 2015-2022. Teknik analisis yang digunakan adalah model regresi data panel dengan menggunakan bantuan aplikasi Eviews 13. Pengujian hipotesis secara simultan, variabel jumlah uang beredar, suku bunga, dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara parsial menunjukkan bahwa 1) jumlah uang beredar berpengaruh positif tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, 2) suku bunga berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, 3) inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Dari hasil analisis tersebut, diharapkan pemerintah setiap negara berhati-hati ketika mengeluarkan kebijakan dalam mengatur jumlah uang beredar maupun tingkat suku bunga serta memperhatikan laju inflasi yang telah ditetapkan guna memenuhi tujuan utama dari bank sentral yakni memelihara nilai mata uang yang stabil untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Kata Kunci : Suku Bunga, Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Ekonomi > Bunga Bank Ekonomi > Uang |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | 12402193379 YANOTAMA PRATIDINA |
Date Deposited: | 04 Sep 2024 03:42 |
Last Modified: | 04 Sep 2024 03:42 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/51839 |
Actions (login required)
View Item |