PENYELESAIAN PEMBAGIAN WARIS MELALUI SISTEM UNDIAN AKIBAT PEWARIS HILANG DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri)

M. KAMILUN NAJAH, 12102183181 (2024) PENYELESAIAN PEMBAGIAN WARIS MELALUI SISTEM UNDIAN AKIBAT PEWARIS HILANG DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (750kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (263kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (18kB)
	Text BAB I.pdf Download (199kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (333kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (143kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB)

Abstract

M. Kamilun Najah, 12102183181, “Penyelesaian Pembagian Waris Melalui Sistem Undian Akibat Pewaris Hilang Ditinjau Dari Hukum Islam (Studi Kasus Di Desa Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri)”. Prodi Hukum Keluarga Islam, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2024, H. Husnul Haq, Lc. MA., Ph.D Kata Kunci: Pembagian Waris, Sistem Undian, Pewaris Hilang, Hukum Islam Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa ada ahli waris yang hilang Masyarakat Desa Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri dalam hal pembagian harta warisan menggunakan cara undian, Desa ini merupakan salah satu Desa yang masih melestarikan tradisi waris Undian. Jika melihat kondisi saat ini yang telah terjadi pada masyarakat Desa Kandat khususnya dan masyarakat Kediri pada umumnya yang telah mengalami modernisasi dalam berbagai aspek kehidupan, seharusnya tradisi waris Undian yang telah dilaksanakan sejak dahulu sudah mulai hilang dan ditinggalkan. Akan tetapi kenyataan yang ada menunjukkan bahwa tradisi waris unidan masih ada dan menjadi alternatif penyelesaian dan dianggap cara yang adil dalam kasus ini dimana ahli waris hilang, dan tetap dilaksanakan oleh masyarakat setempat. Hal ini menjadikan penulis tertarik untuk menelaah lebihdalam tentang pembagian warisan dengan sistem undian Rumusan Masalah dalam Penelitian ini adalah: 1)Bagaimana praktik masyarakat Desa. Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri dalam menyelesaikan pembagian warisan melalui sistem Undian pada pewaris yang hilang? 2) Bagaimana penyelesaian pembagian waris melalui sistem Undian akibat pewaris hilang ditinjau dari Hukum Islam? Tujuan Penelitian: 1) Untuk mengetahui praktik masyarakat Desa. Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri dalam menyelesaikan pembagian warisan melalui sistem Undian pada pewaris yang hilang. 2) Untuk Mengetahui penyelesaian pembagianxxv waris melalui sistem Undian akibat pewaris hilang ditinjau dari Hukum Islam Metode Penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, teknik pengumpulan data berupa Observasi, wawancara dokumentasi, teknik analisis data yang digunakan Collecting, data edittingdata Verifikasi dan data kongklus, Teknik Keabsahan data digunakan dalam penelitian ini adalah Trianggulasi yang menggabungkan dari dua teknik pengumpulan data dan dari dua sumber yang berbeda. Hasil Penelitian menunjukkan 1) Praktik pembagian harta warisan yang ada di Desa Kandat Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri dengan Undian memiliki beberapa persamaan semacam arisan perbedaanya terletak pada objek warisannya 2)Tinjauan hukum Islam terhadap pembagian harta waris menggunakan undi adalah bahwa di dalam Islam tidak dikenal adanya pembagian harta waris menggunakan undi karena telah ditetapkan porsi yang jelas antara laki-laki dan perempuan yaitu mendapat bagian 2:1 sebagaimana yang termaktub di dalam Al-quran surah An Nisa' [4] ayat 11. Namun jika pandangan Islam terhadap pembagian harta waris menggunakan undi ini juga tidak bisa dipersalahkan sepenuhnya Namun dengan pembagian harta waris menggunakan undi ini ukuran keadilan diragukan.

Actions (login required)

View Item