PENGARUH GIRO WAJIB MINIMUM, FINANCING TO DEPOSIT RATIO DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP TOTAL PEMBIAYAAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (Pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah Periode 2013-2023)

ELINA JULIA WAHYUNINGRUM, 126401201023 (2024) PENGARUH GIRO WAJIB MINIMUM, FINANCING TO DEPOSIT RATIO DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP TOTAL PEMBIAYAAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (Pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah Periode 2013-2023). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (802kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (108kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (120kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (283kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (342kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (312kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (274kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (156kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (120kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Giro Wajib Minimum, Financing to Deposit Ratio dan Tingkat Inflasi Terhadap Total Pembiayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah Periode 2013-2023)” ini ditulis oleh Elina Julia Wahyuningrum, NIM. 126401201023, pembimbing Dr. Binti Nur Asiyah, M.Si. Penelitian ini dilatarbelakangi pertumbuhan pembiayaan UMKM pada industri perbankan syariah dimana total pembiayaan UMKM pada bank syariah lebih besar dibandingkan bank konvensional. Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah merupakan perbankan syariah yang memiliki total pembiayaan UMKM cukup baik. Namun, pada tahun-tahun tertentu pembiayaan UMKM mengalami penurunan, hal ini dapat dipengaruhi oleh GWM, FDR dan tingkat inflasi. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah 1) Apakah variabel Giro Wajib Minimum berpengaruh terhadap total pembiayaan bagi usaha mikro, kecil dan menengah pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah?, 2) Apakah variabel Financing to Deposit Ratio berpengaruh terhadap total pembiayaan bagi usaha mikro, kecil dan menengah pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah?, 3) Apakah variabel tingkat inflasi berpengaruh terhadap total pembiayaan bagi usaha mikro, kecil dan menengah pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah?. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian adalah asosiatif kausal. Sampel penelitian adalah laporan triwulan dan statistik perbankan syariah Otoritas Jasa Keuangan serta laporan Bank Indonesia (triwulan) tahun 2013-2023 sebanyak 44 sampel. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi online. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dengan menggunakan Eviews 12 Student Lite. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa: 1) Variabel GWM berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap total pembiayaan UMKM, 2) Variabel FDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap total pembiayaan UMKM, 3) Variabel tingkat inflasi berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap total pembiayaan UMKM. Implikasi praktis dari peneliti agar BUS dan UUS lebih memperhatikan variabel GWM yang berpengaruh negatif dan tidak signifikan serta variabel inflasi yang berpengaruh positif namun tidak signifikan agar nantinya dapat mempengaruhi variabel total pembiayaan UMKM. Kata Kunci: FDR, GWM, Inflasi, Pembiayaan UMKM

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Bank Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: 126401201023 ELINA JULIA WAHYUNINGRUM
Date Deposited: 06 Sep 2024 04:15
Last Modified: 06 Sep 2024 04:15
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/52851

Actions (login required)

View Item View Item