TAFSIR SURAH Al-FĀTIHAH (Telaah Perspektif Tafsir Maqāṣidī)

ADINDA FATIMATUZ ZAHRO, 126301202048 (2024) TAFSIR SURAH Al-FĀTIHAH (Telaah Perspektif Tafsir Maqāṣidī). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (650kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (990kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (600kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (986kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (887kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (531kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (547kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (667kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Tafsir Surah Al-Fātihah (Telaah Perspektif Tafsir Maqāṣidī)” ini ditulis oleh Adinda Fatimatuz Zahro, NIM : 126301202048. Pembimbing Dr. Salamah Noorhidayati, M.Ag. Surah Al-Fātihah sebagai ummul Qur’an karena inti sari Al-Qur’an terkandung dalam surah Al-Fātihah, surah dalam Al-Qur’an yang paling banyak dihafal oleh umat Islam karena menjadi rukun di dalam shalat. Sedangkan shalat dilaksanakan sebagai kewajiban lima kali dalam sehari. Dari keistimewaan dimiliki Surah Al-Fātihah tentunya memiliki Maqāṣid yang sangat penting untuk diketahui setiap umat Muslim, sehingga dari menggetahui Maqāṣid Surah Al-Fātihah, ketika membaca memunculkan kesan dan bekas yang mendalam yang pastinya akan sangat berpengaruh dalam kehidupan di dunia bahkan kelak di akhirat nanti. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. bagaimana maqāṣid yang terkandung dalam surah Al-Fātihah? 2. Bagaimana kontekstualisasi maqāṣid surah Al-Fātihah dalam kehidupan kita sehari-hari? Tujuan dari penelitian ini memahami Maqāṣid Surah Al-Fātihah dan Melakukan upaya kontekstualisasi maqashid surah Al-Fatihah dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bersifat kepustakaan (library research) berbasis deskriptif analitis. Untuk memahami Maqāṣid terkandung di dalam Surah Al-Fatihah menggunakan metode Tafsir Maqāṣidī, penggagas term tafsir ini adalah Abdul Mustaqim, Tafsir Maqāṣidī merupakan genre atau corak baru dalam perkembangan tafsir Al-Qur’an yang berupaya menggali dan menerapkan maqashid dari ayat Al-Qur’an. Bertujuan sebagai jembatan epistimologi antara teks Al-Qur’an dan realita. Setelah melakukan penggalian Maqāṣid surah Al-Fatihah penulis menemukan tiga bahasan pokok dalam surah Al-Fatihah yaitu; Tauhid, Ibadah dan Akhlaq. Sesuai metode tafsir Maqāṣidī yang disandarkan Maqāṣid Al-Qur’an dan Maqāṣid Syari’ah dapat disimpulkan yang terdapat didalamnya Maqāṣid Al-Qur’an yaitu Shalah al-fard (kemaslahatan personal) dan Shalah al-mujtamâ’ (kemaslahatan sosial-lokal). Sedangkan Maqāṣid Syari’ah dibingkai pada ushūl al-khamsah didalamnya terdapat hifdzu ad-din, hifdzu Aql, dan hifdzu nafs. Prinsip Tauhid adalah ajaran untuk menyakinkan bahwa tiada Tuhan selain Allah SWT. Prinsip Ibadah adalah bentuk nyata penghambaan dan ketaatan kepada Allah SWT. Prinsip Akhlak adalah melahirkan perbuatan baik dan kasih sayang antar sesama manusia. Setelah penggalian Maqāṣid surah Al-Fatihah selanjutnya dikontekstualisasikan dalam membangun kehidupan aspek aqidah, ibadah dan akhlak. Dari upaya penggalian Maqāṣid dan kontekstualisasi dari berbagai aspek kehidupan, diharapkan mendapatkan kemaslahatan dan menghindari mafsadah (kerusakan). Kata Kunci : Surah Al-Fatihah, Tafsir Maqāṣidī.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama > Al Quran
Agama > Tafsir Quran
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir
Depositing User: 126301202048 ADINDA FATIMATUZ ZAHRO
Date Deposited: 10 Oct 2024 03:07
Last Modified: 10 Oct 2024 03:11
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/53997

Actions (login required)

View Item View Item