TINJAUAN HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM TENTANG JUAL BELI HEWAN TERNAK KAMBING YANG SAKIT (Studi di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung)

AHMAD RIDWAN HASIM PUTRA, 126101201009 (2024) TINJAUAN HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM TENTANG JUAL BELI HEWAN TERNAK KAMBING YANG SAKIT (Studi di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

	Text SAMPUL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (528kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (277kB)
	Text BAB I.pdf Download (736kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (920kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (740kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (729kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (413kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Ahmad Ridwan Hasim Putra, 126101201009, Tinjauan Hukum Positif dan Hukum Islam Tentang Jual Beli Hewan Ternak Kambing yang Sakit (Studi di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung). Skripsi, Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Jurusan Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2024, Pembimbing Skripsi : Dr. Kutbuddin Aibak, S.Ag., M.H.I, Kata Kunci : Tinjauan Hukum Positif, Tinjauan Hukum Islam, Jual Beli, Hewan Ternak Sakit Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya praktik jual beli hewan ternak sakit di Desa Jabalsari, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung. Sudah menjadi kebiasaan ketika pemilik ternak mendapati hewannya sakit, mereka cenderung menjualnya dengan harga lebih murah, sebagai upaya untuk mengurangi kerugian dan menghindari kematian ternak. Fokus penelitian ini adalah : 1) Bagaimana praktik jual beli hewan ternak kambing yang sakit di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung? 2) Bagaimana Tinjauan Hukum Positif tentang jual beli hewan ternak kambing yang sakit di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung? 3) Bagaimana Tinjauan Hukum Islam tentang jual beli hewan ternak kambing yang sakit di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung? Jenis penelitian ini adalah menggunakan Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Perpanjangan keikutsertaan dan triangulasi digunakan untuk pengecekan keabsahan data. Hasil penelitian : 1) Praktik jual beli kambing sakit di Desa Jabalsari terjadi karena masalah kesehatan ternak, seperti gizi buruk dan kurangnya kebersihan kandang. Kondisi ini menyebabkan kambing terkena masuk angin (kembung). Peternak menjual kambing yang sakit untuk mencegah kematian ternak serta memperoleh uang untuk kebutuhan hidup sehari-hari. 2) Menurut tinjauan hukum positif, jual beli kambing sakit di Desa Jabalsari sah secara hukum. Transaksi tersebut memenuhi syarat sah jual beli, dengan adanya kesepakatan antara penjual dan pembeli mengenai barang dan harga. Kedua belah pihak memiliki hak dan kewajiban untuk menyerahkan dan menerima barang serta pembayaran. 3) Dalam tinjauan hukum Islam, jual beli kambing sakit dianggap sebagai ta’awun, yaitu bentuk tolong-menolong yang mulia. Pembeli membantu penjual yang tidak dapat merawat kambing yang sakit. Jual beli ini dihargai sebagai perbuatan yang mencari ridha Allah SWT, dan penjual yang jujur akan mendapatkan tempat yang tinggi di akhirat

Actions (login required)

View Item