TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG SISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL

TESA AYU ANJANI, 12103193176 (2024) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG SISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (398kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (322kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (90kB)
	Text BAB I.pdf Download (212kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (491kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (238kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (431kB)

Abstract

Kata Kunci: Tinjauan Yuridis, Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004, Siyasah Dusturiyah Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sulitnya Pemerintah dalam mencapai jangkauan jaminan sosial yang menyeluruh, dikarenakan adanya ketidaksesuaian dalam regulasi sehingga mandat dari Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional tidak tercapai. Permasalahan ini dapat diselesaikan dengan melakukan penataan regulasi di bidang jaminan sosial, baik Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, serta harmonisasi peraturan pelaksananya. Selain itu, kelembagaan jaminan sosial membutuhkan kedudukan yang kuat khususnya dalam rangka pengambilan keputusan yang strategis. Fokus penelitian ini tentang pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja . Dengan pertanyaan penelitian sebagai berikut : 1) Bagaimana pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Jaminan Sosial Nasional. 2) Bagaimana pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional dalam perspektif siyasah dusturiyah. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk menganalisis pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Jaminan Sosial Nasional. 2) Untuk menganalisis pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional dalam perspektif siyasah dusturiyah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif yang bersifat deskriptif analitis. Penelitian ini menggunakan sumber data sekunder yang menggunakan metode pengumpulan data secara dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif (analysis descriptive) dan analisis isi (content analysis) dengan pendekatan perundang-undangan (statue approach) dan pendekatan kasus (case approach) selama pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Hasil penelitian Tinjauan Yuridis Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional adalah : 1) Pemerintah menerbitkan Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Namun, dalam pelaksanaannya Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional menjadi terkendala pasca terbitnya Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (UU BPJS) dimana kemudian membatasi ruang lingkup Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional. 2) Didalam pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional terdapat tiga asas (pasal 2) dan sembilan prinsip (pasal 3), dimana disebutkan salah dua indikator tersebut merupakan bentuk penilaian ketercapaian hasil dari penyelenggaraan Sistem Jaminan Sosial Nasional. Akan tetapi, dalam regulasi yang ada saat ini belum seutuhnya mencerminkan asas dan prinsip tersebut. Selain itu, penilaian atas kinerja Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang dilakukan oleh Dewan Jaminan Sosial Nasional juga tidak memiliki implikasi apapun terhadap pelaksanaan penyelenggaraan progam. 3) Ditinjau dari fiqh siyasah pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional masih belum sesuai dengan unsur dalam siyasah dusturiyah. Dibuktikan pemerintah masih sulit untuk mencapai tujuan jangkauan jaminan sosial yang menyeluruh dikarenakan adanya ketidaksesuaian dalam regulasi (aturan) dan kebijakan antara pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial dan sebagian besar rakyat belum memperoleh perlindungan yang memadai.

Actions (login required)

View Item