FRAMING MEDIA TERHADAP PEMBERITAAN PRESIDEN DONALD TRUMP

ALIF KAUTSARI PURWONINGRUM, 12305193102 (2024) FRAMING MEDIA TERHADAP PEMBERITAAN PRESIDEN DONALD TRUMP. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (813kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (114kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (540kB)
	Text BAB I.pdf Download (476kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (493kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (333kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (454kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Sripsi dengan judul “FRAMING MEDIA TERHADAP PEMBERITAAN PRESIDEN DONALD TRUMP” ini ditulis oleh Alif Kautsari Purwoningrum, NIM 12305193102, Pembimbing Dimas Prakoso Nungroho, M.A Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis framing media terhadap pemberitaan Presiden Donald Trump, khususnya pada media konservatif dan liberal di Amerika Serikat. Media memiliki peran penting dalam membentuk opini publik melalui proses framing, yaitu memilih dan menonjolkan aspek tertentu dari suatu isu sehingga memengaruhi cara audiens memahami peristiwa tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis framing berdasarkan Teknik framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki, yang meliputi empat elemen utama: mendefinisikan masalah, mendiagnosis penyebab, membuat penilaian moral, dan menyarankan solusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media konservatif, seperti Fox News, cenderung memberikan framing positif terhadap Trump dengan menyoroti keberhasilannya dalam kebijakan ekonomi, keamanan nasional, dan pendekatan "America First". Sebaliknya, media liberal, seperti CNN dan The New York Times, lebih sering memberikan framing negatif dengan menyoroti kontroversi, skandal, dan kebijakan yang dianggap divisif, seperti tanggapannya terhadap pandemi COVID-19. Framing media ini berdampak signifikan terhadap persepsi publik, di mana audiens media konservatif cenderung mendukung Trump, sementara audiens media liberal memiliki pandangan yang lebih kritis atau negatif. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dalam studi komunikasi politik, khususnya terkait peran framing dalam membentuk opini publik. Secara praktis, penelitian ini menekankan pentingnya masyarakat untuk mengakses informasi dari berbagai sumber guna memperoleh sudut pandang yang lebih seimbang. Kata Kunci: framing media, Donald Trump, media konservatif, media liberal, opini publik

Actions (login required)

View Item