IMPLIKASI FENOMENA FATHERLESS TERHADAP PEMENUHAN HAK-HAK ANAK PERSPEKTIF TEORI SISTEM KELUARGA MURRAY BOWEN DAN HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten Kediri)

MUHAMMAD SYAIFULLOH INSANUL KAMIL, 126102212175 (2025) IMPLIKASI FENOMENA FATHERLESS TERHADAP PEMENUHAN HAK-HAK ANAK PERSPEKTIF TEORI SISTEM KELUARGA MURRAY BOWEN DAN HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten Kediri). [ Skripsi ]

	Text cover.pdf Download (892kB)
	Text abstrak (2).pdf Download (155kB)
	Text Daftar Isi.pdf Download (127kB)
	Text BAB I.pdf Download (290kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (287kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (79kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (180kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Muhammad Syaifulloh Insanul Kamil NIM. 126102212175, Implikasi Fenomena Fatherless Terhadap Pemenuhan Hak-Hak Anak Perspektif Teori Sistem Keluarga Murray Bowen Dan Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten Kediri), Program Studi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2025, Pembimbing: Dr. H. Munir., M.Hum. Kata Kunci: Fenomena, Fatherless, Teori Sistem Keluarga Murray Bowen, Hukum Islam, Hadhanah. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya fenomena fatherless yang terjadi di banyak wilayah termasuk di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten kediri yang menjadi isu menarik untuk dikaji dalam perspektif teori sistem keluarga Murray Bowen dan hukum islam Rumusan masalah pada penelitian ini sebagai berikut: 1) Bagaimana Implikasi fenomena fatherless terhadap hak-hak anak di Di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten Kediri? 2) Bagaimana Implikasi fatherless terhadap pemenuhan hak anak ditinjau dari perspektif teori sistem keluarga Murray Bowen? 3) Bagaimana Implikasi fatherless terhadap pemenuhan hak anak ditinjau dari perspektif Hukum Islam? Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian lapangan dan penelitian ini juga menggunakan jenis penelitian empiris yakni menggunakan data-data yang ada di lapangan yang dilakukan melalui wawancara sebagai sumber data utamanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi hukum. Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini berada di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten Kediri.. Data dianalisis menggunakan analisis data kualitatif. Triangulasi yang digunakan untuk pengecekan keabsahan data. Hasil penelitian ini yakni 1) Fenomena fatherless yang terjadi di Desa Purwodadi Kecamatan Kras Kabupaten Kediri merupakan suatu peristiwa yang terjadi karena adanya tekanan atau pengaruh dari sosial budaya yang ada, kesibukan ayah pada pekerjaan yang dimiliki, serta kurang pahamnya ayah mengenai peran mereka terhadap pengasuhan anak, sehingga menyebabkan anak menjadi kurang perhatian yang menjadikan anak mencari validasi dan perhatian dari luar rumah 2) Teori sistem keluarga Murray Bowen menunjukan adanya fenomena fatherless dengan adanya konsep segitiga, diferensiasi diri, dan keterputusan emosional yang dampat berdampak negatif dalam tumbuh kembang anak. 3) Dalam perspektif hukum islam menunjukan adanya suatu pengabaian terhadap pemenuhan hak anak yang dilakukan oleh ayah karena ia meninggalkan perannya dalam mendidik dan mengasuh anak bahkan tidak hadir dalam memenuhi kebutuhan psikologis anak, sehingga hal ini dapat berdampak buruk bagi masa depan anak.

Actions (login required)

View Item