CANDRA ALI NAUFAL, 12403193022 (2024) PERENCANAAN PENERAPAN METODE ACTIVITY BASED COSTING UNTUK MENENTUKAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA USAHA KERAJINAN MARMER HIGH MARBLE DI TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
![]() |
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (223kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (148kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (344kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (445kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (222kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Skripsi dengan judul ”Perencanaan Penerapan Metode Activity Based Costing untuk Menentukan Harga Pokok Produksi pada Usaha Kerajinan Marmer High Marble di Tulungagung” yang ditulis Candra Ali Naufal, NIM. 12403193022, pembimbing Dr. Rokhmat Subagiyo, M.E.I. Penentuan harga pokok produksi yang lebih akurat dapat dilaksanakan melalui metode yang tepat. Salah satu metode yang dilakukan adalah dengan menggunakan metode Activity Based Costing (ABC). Dalam menggunakan metode ini selain menggunakan cost driver berdasarkan unit, permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana cara dalam menentukan harga pokok produksi berdasarkan metode Activity Based Costing (ABC). Tujuan dari penelitian ini adalah guna mengetahui dan juga menganalisis penentuan harga pokok produksi berdasarkan metode Activity Based Costing (ABC). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yang menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah studi kasus di Usaha Kerajinan Marmer High Marble di Tulungagung. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan juga dokumentasi.Berdasarkan analisa data yang telah dilakukan oleh peneliti, maka hasil yang telah diperoleh dalam penentuan harga pokok produksi dengan metode Activity Based Costing terdapat perbedaan dengan metode tradisional yang telah diterapkan pada Usaha Kerajinan Marmer High Marble di Tulungagung. Perhitungan harga pokok produksi dengan metode Activity Based Costing untuk produk meja teraso adalah Rp313.600, wastafel batu kali adalah Rp146.190, dan untuk produk kursi marmer sebesar Rp198.000. Selisih harga pokok produksi untuk meja teraso sebesar -Rp291.882, wastafel batu kali sebesar -Rp33.498, dan selisih untuk kursi marmer sebesar – Rp52.272. Perbedaan yang terjadi antara Harga Pokok Produksi berdasar metode tradisional dan metode Activity Based Costing dikarenakan pembebanan pada biaya overhead pabrik di tiap-tiap produk. Pada metode tradisional biaya overhead pabrik pada tiap-tiap produk hanya dibebankan pada satu cost driver saja yaitu jumlah unit produksi. Sehingga terjadi ketimpangan pada pembebanan biaya overhead pabrik. Pada metode Activity Based Costing biaya overhead pabrik pada tiap-tiap produk dibebankan pada beberapa cost driver sehingga pada metode Activity Based Costing mampu mengalokasikan biaya aktivitas ke setiap produk secara tepat berdasar konsumsi masing-masing aktivitas. Kata kunci: Harga Pokok Produksi, Metode Activity Based Costing, Metode Tradisional
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Ekonomi > Akuntansi Syariah Ekonomi > Harga Ekonomi > Produksi |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Akutansi Syariah |
Depositing User: | 12403193022 CANDRA ALI NAUFAL |
Date Deposited: | 23 Apr 2025 02:57 |
Last Modified: | 23 Apr 2025 02:57 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/56718 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |