AHMAD NABIL SYAHRUL MUNA, 126101203192 (2024) PELAKSANAAN SEHATI (SERTIFIKASI HALAL GRATIS) MELALUI SKEMA SELF DECLARE (Studi Kasus pada Usaha Mikro Kecil Menengah Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]
![]() |
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (164kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (194kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (220kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (705kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (9kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (92kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Ahmad Nabil Syahrul Muna, 126101203192, "Pelaksanaan Sehati (Sertifikasi Halal Gratis) Melalui Skema Self Declare" (Studi Kasus pada UMKM Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung), Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Jurusan Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing: Dr. Reni Dwi Puspitasari, M.Sy. Kata Kunci: Sertifikasi Halal, Self Declare, UMKM Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan program Sertifikasi Halal Gratis (Sehati) melalui skema self declare pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung. Sertifikasi halal menjadi penting bagi UMKM karena sertifikat halal tidak hanya menjamin kehalalan produk sesuai syariat Islam, tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan pelaku usaha dan pihak terkait, serta observasi langsung di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan sertifikasi halal melalui skema self declare membantu UMKM dalam memenuhi kewajiban halal secara lebih mudah dan terjangkau. Namun, terdapat kendala seperti kurangnya pemahaman pelaku usaha tentang prosedur digitalisasi melalui aplikasi SIHALAL dan keterbatasan pendampingan dari BPJPH. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan sosialisasi dan pendampingan yang lebih intensif untuk memastikan keberhasilan sertifikasi halal pada UMKM.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Hukum > Hukum Ekonomi Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | 126101203192 AHMAD NABIL SYAHRUL MUNA |
Date Deposited: | 23 Apr 2025 07:42 |
Last Modified: | 23 Apr 2025 07:42 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/56774 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |