ILMA QURROTA A'YUN, 126308213283 and ERWAN EFENDI, 1980041820181094 (2025) PENERIMAAN DIRI PENDERITA GANGGUAN JIWA DENGAN STATUS TEMPAT TINGGAL TIDAK TETAP (T4) DI UPT REHABILITASI SOSIAL BINA LARAS KEDIRI. [ Skripsi ]
![]() |
Text
COVER.pdf Download (808kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (594kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (473kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (729kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (483kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (395kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (274kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penderita gangguan jiwa dengan status tempat tinggal tidak tetap (T4) di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Laras Kediri merupakan individu yang tidak dapat kembali ke keluarga maupun masyarakat sehingga harus menghabiskan sisa hidupnya di tempat tersebut. Kondisi ini menimbulkan tantangan tersendiri dalam proses penerimaan diri, karena banyak dari mereka masih berharap untuk pulang. Penelitian ini bertujuan untuk memahami penerimaan diri dan hambatan dalam proses penerimaan diri pada penderita gangguan jiwa dengan status tempat tinggal tidak tetap (T4) di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Laras Kediri. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun subjek penelitian adalah empat orang penderita gangguan jiwa dengan status T4 yang berada dalam kondisi sedang dan mampu berkomunikasi. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisi data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menghasilkan empat tema terkait penerimaan diri, yaitu bentuk penerimaan diri, proses penerimaan diri, dukungan sosial, dan hambatan dalam proses penerimaan diri. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk penerimaan diri yang ditunjukkan oleh informan antara lain melalui keterlibatan dalam kegiatan rehabilitasi, pendekatan spiritual, serta rasa syukur terhadap keadaan saat ini. Selain itu, proses penerimaan diri pada setiap informan dianalisis menggunakan tahapan penerimaan Kubler-Ross, dimana setiap informan menunjukkan tahapan yang berbeda-beda. Hambatan dalam proses penerimaan diri meliputi perasaan rendah diri, putus asa, dan kondisi lingkungan.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Psikologi > Psikologi klinis |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Psikologi Islam |
Depositing User: | 126308213283 ILMA QURROTA A'YUN |
Date Deposited: | 16 Oct 2025 03:28 |
Last Modified: | 16 Oct 2025 03:28 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/63162 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |