BADRUL ISLAM, 1880504230016 and KOJIN, 196911011998031002 and NURYANI, 197103012007011029 (2025) إستراتيجيات تعليم الصرف على أساس الذكاءات المتعددة للطلاب في برنامج التخصص الأول بمؤسسة دورة مركز العربية بباري كاديري. [ Thesis ]
|
Text
COVER.pdf Download (840kB) |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (757kB) |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (545kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (973kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (687kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB) |
|
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (607kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (698kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Tesis dengan judul. “Strategi Pengajaran Ilmu Sharaf Berbasis Multiple Intelligences di Program Takhassus Awwal di Kursus Markaz Arabiyah, Pare-Kediri” ini ditulis oleh Badrul Islam dengan Pembimbing Prof. Dr. H. Kojin, M.Ag. dan Dr. Nuryani., M. Pd.I Kata kunci: Strategi Pembelajaran, Ilmu Sharaf, Multiple Intelligences, Markaz Arabiyah. Ilmu Sharaf merupakan salah satu cabang tata bahasa Arab yang mempelajari bentuk-bentuk kata serta perubahan yang terjadi di dalamnya, selain aspek i’rab dan bina’. Namun, sebagian besar pendidik masih menggunakan strategi pembelajaran yang monoton, tradisional, atau kurang sesuai dengan kebutuhan peserta didik, sehingga menyebabkan pembelajaran menjadi membosankan dan kurang efektif. Salah satu lembaga yang menerapkan strategi pembelajaran yang inovatif adalah Kursus Markaz Arabiyah di Pare, Kediri. Dengan menerapkan strategi pembelajaran berbasis kecerdasan majemuk (multiple intelligences), lembaga ini berhasil menciptakan pembelajaran yang interaktif, menyenangkan, dan mudah dipahami. Hal ini berkontribusi dalam membekali ribuan lulusan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, terutama di Timur Tengah. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti mengenai strategi pengajaran ilmu Sharaf berbasis multiple intelligences di Program Takhassus Awwal di Kursus Markaz Arabiyah, Pare-Kediri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi strategi pengajaran ilmu Sharaf berbasis kecerdasan majemuk, keunggulan strategi tersebut, serta kendala yang dihadapi dalam penerapannya. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Implementasi strategi pengajaran ilmu Sharaf berbasis multiple intelligences (kecerdasan majemuk) dilakukan dalam beberapa tahap. Pada tahap pembukaan, guru mengajukan pertanyaan dengan metode gerakan, menggunakan pola tashrif bersambung, memberikan motivasi, serta mengajarkan tashrif istilahi melalui nyanyian. Pada tahap penyampaian materi, guru menggunakan peta konsep, menjelaskan dengan artikulasi yang jelas, menyampaikan materi dalam bentuk cerita, serta mengajarkan melalui nyanyian. Pada tahap partisipasi peserta didik, siswa berdiskusi, saling bertukar pendapat, serta menyampaikan pemahaman mereka secara bergantian. Pada tahap evaluasi, guru memberikan latihan individu maupun kelompok serta melakukan refleksi atas proses pembelajaran. Sementara itu, pada tahap tindak lanjut, siswa diminta menghafalkan tashrif istilahi untuk pertemuan berikutnya serta melakukan review terhadap materi yang telah diajarkan. (2) Keunggulan strategi ini antara lain mempermudah peserta didik dalam memahami dan menghafal tashrif, menjadikan metode pembelajaran lebih bervariasi, menarik, interaktif, dan menyenangkan, meningkatkan motivasi belajar siswa, serta mendorong mereka untuk lebih aktif dan berpikir kritis. (3) Kendala dalam penerapan strategi ini meliputi kurangnya pemahaman guru mengenai konsep kecerdasan majemuk, kesulitan dalam menyesuaikan strategi dengan kebutuhan seluruh peserta didik, keterbatasan waktu pembelajaran, ketidaksesuaian jadwal pembelajaran dengan kondisi peserta didik di siang hari, serta sebagian peserta didik yang masih mengalami kesulitan dalam menuliskan tashrif istilahi dengan benar.
| Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
|---|---|
| Subjects: | Bahasa Dan Sastra > Bahasa Arab |
| Divisions: | Pascasarjana > Thesis > Pendidikan Bahasa Arab |
| Depositing User: | 1880504230016 BADRUL ISLAM |
| Date Deposited: | 04 Nov 2025 03:34 |
| Last Modified: | 04 Nov 2025 03:34 |
| URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/63736 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
