STUDI MATAN HADIS TENTANG PEREMPUAN SEBAGAI SUMBER FITNAH DALAM KUTUBUSSITTAH

FITRIANINGSIH, 126312202035 (2024) STUDI MATAN HADIS TENTANG PEREMPUAN SEBAGAI SUMBER FITNAH DALAM KUTUBUSSITTAH. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (780kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (218kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (227kB)
	Text BAB I.pdf Download (365kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (641kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (513kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (239kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (400kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Studi Matan Hadis Perempuan Sebagai Sumber Fitnah dalam Kutubussittah” ditulis oleh Fitrianingsih dengan dosen pembimbing skripsi Dr. Ubaidillah, M.Hum. Kata Kunci: Hadis, Kutubussittah, Perempuan, Sumber Fitnah Persoalan tentang perempuan dari dulu hingga saat ini masih terus dibicarakan terutama yang menyangkut dengan hadis Nabi. Banyak dari kaum feminis yang menganggap bahwasanya Islam merupakan agama penyumbang tindak diskriminasi terhadap perempuan karena banyak dari hadis Nabi yang dinilai sebagai misoginis. Penelitian ini memiliki fokus tentang studi penelitian matan hadis perempuan sebagai sumber fitnah dalam kutubussittah yang dirumuskan ke dalam tiga pertanyaan yang antara lain yaitu: pertama, bagaimana wawasan tentang fitnah perempuan. Kedua, bagaimana hadis perempuan sebagai sumber fitnah dalam kutubussittah. Ketiga, bagaimana diskursus hadis-hadis perempuan sebagai sumber fitnah dalam kutubussittah. Penelitian ini bertujuan untuk merekonstruksi pemahaman hadis tentang perempuan sebagai sumber fitnah supaya tidak ada lagi kesalah pahaman yang berakibat menjadikan perempuan sebagai dalang dari setiap permasalahan serta supaya tidak ada lagi tuduhan-tuduhan terhadap agama Islam yang mengatakan bahwa Islam merupakan agama yang misoginis. Adapun dalam penelitian ini menggunakan teori hermeneutika Syuhudi Ismail yang dikuatkan menggunakan hermeneutika Muhammad Al-Ghazali dengan pendekatan semantik. Hasil penelitian menunjukan bahwa; pertama, maksud dari kata fitnah yaitu ujian atau cobaan yang artinya yaitu seorang laki-laki yang diuji oleh perempuan yang terkadang para perempuan tersebut bisa menjerumuskan laki-laki kedalam perkara yang diharamkan oleh Allah, begitupun sebaliknya yaitu seorang laki-laki juga bisa menjerumuskan perempuan kedalam perkara yang diharamkan oleh Allah SWT. Kedua, memang benar di dalam hadis Nabi terdapat hadis yang jika dipahami secara tekstual hadis tersebut terkesan sebagai hadis yang misoginis akan tetapi jika dalam proses pemahamanya juga menimbangkan dari segi konteksnya maka maknanya akan berbanding terbalik. Ketiga, diskursus dari hadis-hadis perempuan sebagai sumber fitnah dalam kutubussittah jika dipahami secara kontekstual maka akan memberikan sebuah pemahaman baru yang mana hadis-hadis tersebut sebenarnya tidak bertujuan untuk menjatuhkan martabat kaum perempuan, melainkan bertujuan untuk menghormati dan memuliyakan perempuan.

Actions (login required)

View Item