ADAPTASI ORGANISASI LDII DALAM KONTEKS PLURALISME (Studi Kasus Desa Campurdarat Tulungagung)

ROZAQ PAMBUDI JAFAR, 126309212065 and NAIBIN, 198903232020121012 (2025) ADAPTASI ORGANISASI LDII DALAM KONTEKS PLURALISME (Studi Kasus Desa Campurdarat Tulungagung). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (847kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (268kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (224kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (408kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (497kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (731kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (223kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (278kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (935kB)

Abstract

ABSTRAK Rozaq Pambudi Jafar, 126309212065, Adaptasi Organisasi LDII Dalam Konteks Masyarakat Plural: Studi Kasus Desa Campurdarat, Tulungagung, Fakultas Ushuluddin Adab Dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2025, Dosen Pembimbing: Naibin, M, Ag. Kata Kunci: LDII, pluralisme, sosiologi agama, adaptasi organisasi Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya proses transformasi dakwah yang dilakukan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Desa Campurdarat, Tulungagung, sebagai respons terhadap dinamika masyarakat yang plural dan beragam secara budaya dan agama. Secara historis, LDII dikenal sebagai organisasi Islam dengan pendekatan puritan dan eksklusif yang kerap berseberangan dengan praktik budaya lokal seperti tahlilan dan yasinan. Namun, seiring perkembangan zaman, organisasi ini menunjukkan pergeseran identitas dan strategi dakwahnya agar lebih diterima masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses bentuk adaptasi dakwah yang mereka lakukan dalam konteks sosial yang plural, dan bagaimana dampak dari adaptasi dakwah LDII terhadap relasi dengan tokoh masyarakat atau organisasi lain. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik studi kasus, meliputi observasi partisipatif, wawancara semi-terstruktur, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LDII menerapkan dua pendekatan utama dalam transformasi dakwahnya. pertama, strategi kultural yang menekankan budi pekerti (budi luhur luhuring budi karena Allah) dan partisipasi sosial. kedua, strategi struktural yang melibatkan kerja sama dengan pemerintah serta tokoh masyarakat. Transformasi ini berdampak signifikan terhadap penerimaan sosial LDII, dan memperkuat posisi mereka tanpa meninggalkan nilai-nilai ideologinya.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Ormas
Perbandingan Agama
Sosiologi Agama
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Sosiologi Agama
Depositing User: 126309212065 ROZAQ PAMBUDI JAFAR
Date Deposited: 09 Dec 2025 03:32
Last Modified: 09 Dec 2025 03:32
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/64642

Actions (login required)

View Item View Item