PENGARUH RASIO KECUKUPAN MODAL DAN PEMBIAYAAN BERMASALAH TERHADAP LABA BERSIH DENGAN TINGKAT PENGEMBALIAN ASET SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK SYARIAH INDONESIA PERIODE 2021-2024

USWATUN HASANAH, 126401211038 and SRI EKA ASTUTININGSIH, 196908272000032001 (2025) PENGARUH RASIO KECUKUPAN MODAL DAN PEMBIAYAAN BERMASALAH TERHADAP LABA BERSIH DENGAN TINGKAT PENGEMBALIAN ASET SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK SYARIAH INDONESIA PERIODE 2021-2024. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (654kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (305kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (314kB)
	Text BAB I.pdf Download (522kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (541kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (480kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (434kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (297kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Pembiayaan Bermasalah terhadap Laba Bersih dengan Tingkat Pengembalian Aset sebagai Variabel Intervening pada Bank Syariah Indonesia Periode 2021-2024” ini ditulis oleh Uswatun Hasanah, NIM. 126401211038, dengan dosen pembimbing Ibu Sri Eka Astutiningsih, S.E., M.M. Kata Kunci: Rasio Kecukupan Modal, Pembiayaan Bermasalah, Laba Bersih, Tingkat Pengembalian Aset. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kelangkaan, dimana kebutuhan manusia semakin meningkat dan menjadi tidak terbatas sehingga ekonomi memegang peranan penting dalam kelangsungan hidup melalui barang dan jasa. Lembaga keuangan khususnya bank yang memegang peranan penting dalam perekonomian. Kesehatan perbankan syariah dapat dilihat dari berapa banyak keuntungan yang diperoleh dengan melihat laba (keuntungan) pada bank yang tinggi mengindikasikan bahwa bank dalam kondisi sehat sehingga mampu bersaing dalam industri perbankan. Maka daripada itu peneliti mengangkat permasalahan Laba Bersih berserta faktor yang diduga berpengaruh terhadap Laba Bersih Bank Syariah Indonesia melalui Tingkat Pengembalian Aset sebagai variabel intervening, dengan tujuan: (1) Apakah variabel rasio kecukupan modal, pembiayaan bermasalah, dan tingkat pengembalian aset berpengaruh positif signifikan terhadap laba bersih pada bank syariah indonesia, (2) Apakah variabel rasio kecukupan modal dan pembiayaan bermasalah berpengaruh positif signifikan terhadap laba bersih melalui tingkat pengembalian aset sebagai variabel intervening pada bank syariah indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif asosiatif. Sumber data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari website resmi Bank Syariah Indonesia dengan menggunakan data triwulan pada tahun 2021 sampai 2024. Teknik sampling yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu menggunakan non probability sampling dengan pendekatan sampling jenuh. Sampel penelitian berjumlah 64 data dengan teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Jalur (Path Analysis) dengan menggunakan software SmartPLS (Partial Least Squares) versi 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rasio Kecukupan Modal dan Tingkat Pengembalian Aset berpengaruh positif terhadap Laba Bersih. (2) Pembiayaan Bermasalah berpengaruh negatif terhadap Laba Bersih. (3) Rasio Kecukupan Modal dan Pembiayaan Bermasalah berpengaruh negatif terhadap Tingkat Pengembalian Aset. (4) Tingkat Pengembalian Aset tidak memediasi hubungan antara variabel Rasio Kecukupan Modal dan Pembiayaan Bermasalah terhadap Laba Bersih.

Actions (login required)

View Item