SURAIYANEE HAWAE, 1731143048 (2018) KONSEP SABAR DALAM PERSPEKTIF KITAB PENAWAR BAGI HATI KARYA SYEKH ABDUL QADIR BIN ABDUL MUTHALIB. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (189kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (316kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (506kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (741kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (766kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (498kB) | Preview |
|
Text
BAB V.pdf Download (272kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (275kB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “Konsep Sabar dalam Perspektif Kitab Penawar Bagi Hati Karya Syekh Abdul Qadir bin Abdul Muthalib” ini ditulis oleh Suraiyanee Hawae NIM. 1731143048 dengan dibimbing oleh bapak Hibbi Farihin, M.S.I. Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena sifat terpuji yang berada dalam kitab Penawar Bagi Hati yaitu sifat sabar. Dalam kitab Penawar Bagi Hati sangat memberi kecenderungan mengenai inspiratif dan aditif bagi pembaca , dan pengarang sebagai salah satu ahli kitab (penulis) di Indonesia yang bernama Syekh Abdul Qadir Bin Abdul Muthalib, karena beliau sebagai penulis yang cukup produktif dengan kecenderungan keilmuan pada bidang syari’at dan hukum Islam, Syekh Abdul Qadir memberi penekanan mengenai loyalitas pada agama Islam,yang mana hal ini dituangkannya dalam menafsirkan ayat-ayat yang diindikasi berisikan dorongan adanya sifat terpuji dalam Islam. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana konsep sabar menurut syekh abdul qadir bin abdul muthalib dalam kitab penawar bagi hati?, Dan (2)Bagaimana aplikasi konsep sabar tersebut dalam kehidupan sehari-hari? Kedua rumusan masalah ini akan diuraikan sesuai dengan sub pokok permasalahan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami mengenai konsep sabar ditinjau dari kitab penawar bagi hati karya Syekh Abdul Qadir bin Abdul Muthalib. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian kepustakaan (library research), yakni penelitian yang mengarah pada penelusuran data-data tertulis terkait isi penelitian. Adapun metode yang digunakan metode hermeneutika objektif dengan pendekatan historis. Hermeneutika objektif digunakan dalam menggali informasi seputar penafsiran beserta segala sesuatu yang melingkupi penafsirannya. Metode analisis ini lebih efektif dan komprehensif dengan adanya pendekatan historis yang melengkapinya. Pendekatan historis berfungsi dalam melacak perkembangan sifat kesabaran dalam tradisi tafsir al-Qur’an, Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa,1) Tafsir memegang peranan penting dalam membentuk dan menguatkan sifat kesabaran dalam Islam, hal ini disebabkan oleh adanya faktor internal dan eksternal yang melingkupinya, 2) Syekh Abdul Qadir Bin Abdul Muthalib sebagai salah seorang ahli kitab (penulis) yang klasik, lebih dominan menafsirkan ayat-ayat tentang keterpilihan Rasul, umat dan agama dengan menggunakan sudut pandang al-Qur’an, sehingga dalam hal ini ia lebih berperan sebagai legitimator atas informasi yang tertera didalamnya, 3) dengan model penafsiran yang lebih didominasi oleh nalar ideologis-normatif, sikap beragama yang ditunjukkan oleh Syekh Abdul Qadir Bin Abdul Muthalib cenderung eksklusif dalam artian memandang bahwa kebenaran sejati hanya terdapat pada agama Islam.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir |
Depositing User: | 1731143048 suraiyanee hawae |
Date Deposited: | 24 May 2018 02:11 |
Last Modified: | 24 May 2018 02:11 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/7986 |
Actions (login required)
View Item |