SURAYYA LAYYIN HAMDIYAH, 1725143281 (2018) IMPLEMENTASI BUDAYA RELIGIUS MELALUI TRADISI KEPESANTRENAN SISWA DI SDI SUNAN GIRI NGUNUT TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
Text
COVER.pdf Download (4MB) |
||
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (13kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (365kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (441kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (244kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Download (563kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (66kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (269kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “Implementasi Budaya Religius melalui Tradisi Kepesantrenan Siswa di SDI Sunan Giri Ngunut Tulungagung” yang ditulis oleh Surayya Layyin Hamdiyah dan dibimbing oleh Muhamad Zaini, MA Kata Kunci : budaya religius, tradisi Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh pentingnya pelaksanaan budaya religius pada siswa, agar menjadi insan yang beriman dan bertakwa kepada Allah, menjadi siswa yang shalih-shalihah yang memiliki kepribadian terpuji. Persoalan yang muncul di tengah-tengah globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan teknologi ini adalah terjadinya krisis spiritualitas pada diri anak-anak.. Tak jarang kita melihat adanya kriminalitas dan penyimpangan yang dilakukan anak-anak seperti perampokan, perjudian, tawuran antar sekolah, , kecanduan narkoba dan lainnya. Hal ini disebabkan karena tidak adanya keseimbangan antara nilai-nilai keagamaan pada diri individu dengan perkembangan zaman yang semakin maju. Untuk itu masalah akhlak atau moral memerlukan perhatian khusus sehingga mampu membentengi anak dari hal-hal yang tidak diinginkan. Dalam hal ini lembaga pendidikan termasuk SDI Sunan Giri Ngunut juga ikut berperan dalam membentuk insane yang beriman, bertakwa dan berakhlak melalui tradisi kepesantrenan. Fokus masalah dalam penelitian ini : 1) Bagaimana perencanaan budaya religius melalui tradisi kepesantrenan siswa di SDI Sunan Giri Ngunut Tulungagung? 2) Bagaimana pelaksanaan perencanaan budaya religius melalui tradisi kepesantrenan siswa di SDI Sunan Giri Ngunut Tulungagung? 3) Bagaimana evaluasi perencanaan budaya religius melalui tradisi kepesantrenan siswa di SDI Sunan Giri Ngunut Tulungagung? Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Dengan mengggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dengan menggunakan teknik analisa data yaitu analisis reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini juga melakukan pengecekan keabsahan data dengan triangulasi, ketekunan pengamatan, memperpanjang pengamatan dan pengecekan teman sejawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) perencanaan budaya religius melalui tradisi kepesantrenan diantaranya yaitu a) penjadwalan kegiatan-kegiatan kepesantrenan b) pembagian tugas guru dalam setiap kegiatan kepesantrenan c) penseleksian siswa kemudian dikelompokkan menurut kemampuan. 2) pelaksanaan budaya religius melalui tradisi kepesantrenan yaitu dengan a) pembiasaan shalat dhuhur dan dhuha berjamaah, b) kultum, c) membaca Al-Quran, d) melantunkan shalawat, 3) evaluasi budaya religius melalui tradisi kepesantrenan dengan cara a) pertemuan tiap bulan b) peninjauan langsung c) pembuatan presensi.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru MI |
Depositing User: | 1725143281 SURAYYA LAYYIN HAMDIYAH |
Date Deposited: | 30 Jul 2018 03:16 |
Last Modified: | 30 Jul 2018 03:16 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/8522 |
Actions (login required)
View Item |