Shofiyatunadah, Lina (2014) Analisis Bentuk Berfikir Matematika Siswa Kelas VII Pada Materi Pokok Sudut dan Garis Di MTs Assyafi’iyah Gondang Tahun 2013/2014. [ Skripsi ]
|
Text
AWALAN.pdf Download (231kB) | Preview |
|
|
Text
BAGIAN INTI.pdf Download (119kB) | Preview |
Abstract
Kata Kunci: Analisis, Berfikir, Berfikir Matematika, Bentuk Berfikir (menurut Bloom), Sudut dan Garis Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya anggapan dari sebagian besar siswa bahwa matematika merupakan pelajaran yang sulit sehingga prestasi siswa untuk pelajaran matematika sebagian besar mengalami kegagalan. Oleh karena itu, untuk mengetahui bagaimana bentuk berfikir siswa terhadap matematika, peneliti mengadakan tes kemampuan berfikir matematika siswa dengan menggunakan aspek kognitif dari Taksonomi Bloom untuk tahap analisis, sintesis dan evaluasi. Adapun yang menjadi tujuan penelitian skripsi ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan berfikir matematika siswa kelas VII MTs Assyafi’iyah Gondang pada materi pokok sudut dan garis pada tahap analisis, (2) Untuk mendeskripsikantingkat kemampuan berfikir matematika siswa kelas VII MTs Assyafi’iyah Gondang pada materi pokok sudut dan garis pada tahap sintesis, (3) Untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan berfikir matematika siswa kelas VII MTs Assyafi’iyah Gondang pada materi pokok sudut dan garis pada tahap evaluasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan: 1) Tes, 2) Wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data kualitatif dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Analisis data dilakukan dengan cara: 1) menyajikan data, 2) membandingkan data hasil tes dengan wawancara yang dilakukan terhadap siswa, dan 3) menyimpulkan data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Hasil penelitian tingkat kemampuan berfikir matematika siswa pada tahap analisis untuk materi sudut dan garis menunjukkan bahwa dari 28 siswa yang tergolong pada tingkat tinggi pada tahap analisis ada 16 orang, yang tergolong pada tingkat sedang tahap analisis ada 7 orang, sedangkan yang tergolong pada tingkat rendah pada tahap analisis ada 5 orang. Jadi pada tahap analisis ini termasuk pada kategori tingkat tinggi yaitu sebanyak 16 orang siswa dengan prosentasenya 57,14 %. (2) Hasil penelitian tingkat kemampuan berfikir matematika siswa pada tahap sintesis untuk materi sudut dan garis menunjukkan bahwa dari 28 siswa yang tergolong pada tingkat tinggi pada tahap analisis ada 8 orang, yang tergolong pada tingkat sedang tahap analisis ada 14 orang, sedangkan yang tergolong pada tingkat rendah pada tahap analisis ada 6 orang. Jadi pada tahap sintesis ini termasuk pada kategori tingkat sedang yaitu sebanyak 14 orang siswa dengan prosentasenya 50 %. xvii (3) Hasil penelitian tingkat kemampuan berfikir matematika siswa pada tahap evaluasi untuk materi sudut dan garis menunjukkan bahwa dari 28 siswa yang tergolong pada tingkat tinggi pada tahap analisis ada 7 orang, yang tergolong pada tingkat sedang tahap analisis ada 9 orang, sedangkan yang tergolong pada tingkat rendah pada tahap analisis ada 12 orang. Jadi pada tahap analisis ini termasuk pada kategori tingkat rendah yaitu sebanyak 12 orang siswa dengan prosentasenya 42,85 %. Jadi pada penelitian tingkat kemampuan berfikir matematika siswa dengan materi pokok sudut dan garis menunjukkan bahwa dari tahap analisis, sintesis dan evaluasi yang tergolong pada tingkat tinggi adalah tahap analisis, yang tergolong pada tingkat sedang adalah tahap sintesis dan yang tergolong pada tingkat rendah adalah tahap evaluasi.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Matematika |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Matematika |
Depositing User: | Endang Rifngati S.Sos |
Date Deposited: | 16 Oct 2014 08:20 |
Last Modified: | 16 Oct 2014 08:20 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/86 |
Actions (login required)
View Item |