PROFIL METAKOGNISI SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI PERBANDINGAN KELAS VII DI SMP NEGERI 1 SUMBERGEMPOL TAHUN AJARAN 2017/2018

RIZKI ULUM MUNAFIAH, 1724143209 (2018) PROFIL METAKOGNISI SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI PERBANDINGAN KELAS VII DI SMP NEGERI 1 SUMBERGEMPOL TAHUN AJARAN 2017/2018. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (6MB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (615kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (265kB)
	Text BAB I.pdf Download (431kB)
	Text BAB II.pdf Download (798kB)
Preview	Text BAB III.pdf Download (449kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (317kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (290kB) | Preview
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (407kB)

Abstract

ABSTRAK Rizki Ulum Munafiah. 1724143209. 2018. “Profil Metakognisi Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Materi Perbandingan Kelas VII di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tahun Ajaran 2017/2018”. Jurusan Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, Pembimbing Ibu Musrikah, M.Pd. Kata Kunci: Pemecahan Masalah Matematika, Metakognisi, Perbandingan Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena bahwa dalam aktivitas memecahkan masalah, siswa belum optimal dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah. Siswa cenderung langsung mengerjakan soal untuk mencari jawaban tanpa mencoba melakukan kegiatan memahami soal, merencanakan penyelesaian, menyelesaikan masalah sesuai rencana dan melakukan pengecekan kembali terhadap semua langkah yang telah dikerjakan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah menerapkan aktivitas metakognisi. Dengan pelibatan metakognisi dapat meningkatkan kemampuan siswa untuk mengelaborasi semua pengalaman belajarnya sehingga mampu untuk mengaitkan konsep-konsep matematika yang akan digunakan dalam menyelesaikan masalah. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan level metakognisi siswa dalam memecahkan masalah matematika materi perbandingan kelas VII A di SMP Negeri 1 Sumbergempol dengan kemampuan matematika tinggi. (2) Untuk mendeskripsikan level metakognisi siswa dalam memecahkan masalah matematika materi perbandingan kelas VII A di SMP Negeri 1 Sumbergempol dengan kemampuan matematika sedang. (3) Untuk mendeskripsikan level metakognisi siswa dalam memecahkan masalah matematika materi perbandingan kelas VII A di SMP Negeri 1 Sumbergempol dengan kemampuan matematika rendah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dengan subjek penelitian siswa kelas VII A SMP Negeri 1 Sumbergempol. Metode yang digunakan meliputi metode observasi, tes tulis, wawancara dan dokumentasi. Observasi dilaksanakan ketika proses pembelajaran dan saat tes berlangsung. Sedangkan tes tertulis diikuti oleh 6 siswa yang terdiri dari masing-masing 2 siswa berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah yang dipilih berdasarkan nilai ulangan dan rekomendasi dari guru. Hasil tes tersebut selanjutnya digunakan untuk menganalisis proses metakognisi siswa dengan jalan wawancara. Teknik analisis data pada penelitian ini dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Level metakognisi siswa dengan kemampuan matematika tinggi ada pada level 4, dengan kata lain siswa tersebut adalah siswa dengan penggunaan pemikiran yang bersifat reflektif. Siswa pada level 4 ini melakukan semua aktivitas metakognisi dengan baik, diantaranya adalah perencanaan, pemantauan, evaluasi. 2) Level metakognisi siswa dengan kemampuan sedang ada pada level 3, dengan kata lain siswa tersebut adalah siswa dengan penggunaan pemikiran yang bersifat strategis. Aktivitas yang dipenuhi siswa pada level 3 ini adalah perencaan, pemantauan, dan evaluasi. Namun siswa xi tidak melakukan pengecekan kembali untuk jawaban yang kurang tepat. 3) Level metakognisi siswa dengan kemampuan rendah ada pada level 2. dengan kata lain siswa tersebut adalah siswa menggunakan pemikiran dengan kesadaran. Aktivitas metakognisi yang dipenuhi adalah perencaan dan pemantauan, siswa tidak melakukan aktivitas evaluasi

Actions (login required)

View Item