TINJAUAN HUKUM ISLAM MENGENAI JUAL BELI BEKICOT DI WARUNG SRI SEDANA (STUDI KASUS DI DESA POJOK KECAMATAN PONGGOK KABUPATEN BLITAR)

FIQI HIDAYATUL LUTFIANI, 1711143022 (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM MENGENAI JUAL BELI BEKICOT DI WARUNG SRI SEDANA (STUDI KASUS DI DESA POJOK KECAMATAN PONGGOK KABUPATEN BLITAR). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (529kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (435kB)
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (88kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (312kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (193kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (115kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (175kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Fiqi Hidayatul Lutfiani, NIM. 1711143022, Skripsi dengan judul “Tinjauan Hukum Islam mengenai Jual Beli Bekicot di Warung sri Sedana (studi kasus di Desa Pojok Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar)”, Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, dibimbing oleh Dr. H. Asmawi, M.Ag. Kata kunci : Hukum Islam, Jual Beli, Bekicot. Jual beli merupakan satu kegiatan dalam bidang kemuamalatan. Pada zaman sekarang ini jual beli banyak mengalami perkembngan baik dari segi cara, bentuk, model, maupun barang yang diperjualbelikan. Hal ini terjadi karena adanya perkembangan dari zaman ke zaman serta kebutuhan manusia yang semakin meningkat dari waktu ke waktu mengikuti situasi dan kondisi perkembangan zaman. Jual beli merupakan salah satu yang terjadi dari perkembangan tersebut. Bentuk dan objek jual beli pun kian beragam, salah satunya adalah jual beli bekicot yang terjadi di Warung Sri Sedana Desa Pojok Ponggok Blitar. Fokus dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana pelaksanaan praktik jual beli Bekicot di Warung Sri Sedana Desa Pojok Ponggok Blitar. (2) Bagaimana tinjauan Hukum Islam mengenai praktik jual beli Bekicot di Warung Sri Sedana Desa Pojok Ponggok Blitar. (3) Bagaimana latar belakang praktik jual beli Bekicot di Warung Sri Sedana Desa Pojok Ponggok Blitar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Sumber data yang dikumpulkan adalah data primer yang diambil dari sumber pertama yang ada di lapangan yaitu petani bekicot, penjual bekicot (pemilik warung bekicot), pembeli bekicot (penikmat makanan bekicot), sedangkan data sekunder diperoleh dengan jalan melakukan studi kepustakaan yaitu, mempelajari, memahami buku-buku, artikel, kitab-kitab fiqih mu’amalah, jurnal ilmiah, serta tulisan para pakar atau cendikiawan yang ada hubungannya dengan obyek penelitian. Sedangkan teknik analisis data digunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi dari permulaan pengumpulan data. Dari hasil penelitian yang diperoleh adalah (1) Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik jual beli bekicot yang terjadi di warung sri sedana Desa Pojok Ponggok Blitar adalah jual beli seperti biasa yaitu penjual melayani pembeli sesuai dengan permintaan pembeli. Dimulai dari datangnya pembeli, pelayanan penjual, kemudian pembayaran setelah pembeli selesai membeli dan penjual tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada pembeli. (2) Jual beli bekicot di Desa Pojok Ponggok Blitar dalam pelaksanaanya belum sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan dalam jual beli. Menurut peneliti jual beli bekicot ini tidak diperbolehkan karena obyeknya yang termasuk dalam golongan hewan hasyarat serangga yang haram untuk dimakan. Meskipun banyak manfaat yang terkandung dalam hewan tersebut. (3) Masih banyak usaha makanan cepat saji ini selain masakan bekicot. Sehingga kebutuhan ekonomi tetap bisa terpenuhi.

Actions (login required)

View Item