PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMANDIRIAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI RA SE-KECAMATAN WLINGI KABUPATEN BLITAR

LIA FATMAWATI, 1726143027 (2019) PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMANDIRIAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI RA SE-KECAMATAN WLINGI KABUPATEN BLITAR. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (836kB) | Preview
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (563kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (197kB)
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (447kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab II.pdf

Download (743kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab V.pdf

Download (301kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab IV.pdf

Download (687kB) | Preview
[img] Text
Bab VI.pdf

Download (196kB)
[img] Text
Bab III.pdf

Download (859kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (327kB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang “Pengaruh Pola Asuh Orang Tua terhadap Kemandirian Anak Usia 4-5 Tahun di RA se-Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar” yang disusun oleh Lia Fatmawati, NIM 1726143027, Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini, IAIN Tulungagung, Tahun 2019 pembimbing Zun Azizul Hakim, M.Psi. Kata Kunci : Pola Asuh Orang Tua, Kemandirian Anak Usia 4-5 Tahun Latar belakang dalam penelitian ini adalah masih terdapat anak yang tidak mandiri dalam memakai dan melepas sepatu, membawa tas sekolah masih dibantu oleh orang tua, dan ada sebagian anak yang masih ditunggu disekolah. Hal inilah yang akan menjadikan anak pribadi kurang mandiri dan bergantung kepada orang lain. Tidak hanya itu, kemandirian yang tidak utuh juga akan berdampak pada kehidupan anak di masa yang akan datang. Rumusan masalah pada Penelitian ini adalah : 1) Bagaimana pola asuh orang tua?, 2) Bagaimana kemandirian anak usia 4-5 tahun?, 3) Bagaimana pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemandirian anak usia 4-5 tahun? 4) bagaimana perbedaan kemandirian anak usia 4-5 tahun ditinjau dari perbedaan pola asuh orang tua?. Adapun tujuan penelitian adalah untuk Untuk mengetahui 1) pola asuh orang tua, 2) kemandirian anak usia 4-5 tahun, 3) pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemandirian anak usia 4-5 tahun, 4) perbedaan kemandirian anak usia 4-5 tahun ditinjau dari perbedaan pola asuh orang tua. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Dalam penelitian ini menggunakan instrumen yang berupa angket dan dokumentasi. Sampel penelitian sebanyak 66 orang tua (walimurid) anak usia 4-5 dari RA se-Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar. Data yang diperoleh dari angket dianalisis menggunakan Uji Korelasi Bivariate Pearson, Uji Regresi Sederhana, dan Uji ANOVA. Berdasarkan hasil analasis data dapat diketahui bahwa : 1) sebagian besar orang tua anak usia 4-5 tahun di RA se-Kecamatan Wlingi menerapkan pola asuh demokratis sebanyak 21 orang (32%). Data distribusi pola asuh orang tua dapat dilihat pada tabel 4.2. sedangkan orang tua yang menerapkan pola asuh otoriter sebanyak 18 orang (27%), pola asuh permisif sebanyak 11 orang (17%), dan pola asuh campuran sebanyak 16 orang (24%). 2) Sebagian besar anak usia 4-5 tahun di RA se-Kecamatan Wlingi berada pada tingkat kemandirian sedang. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4.6. sedangkan kemandirian anak usia 4-5 tahun yaitu dengan tingkat kemandirian tinggi 23 anak (35%), tingkat kemandirian sedang 28 anak (42%), dan tingkat kemandirian rendah 15 anak (23%). 3) hasil uji statistik dengan Berdasarkan Nilai r hitung (Pearson Correlations) : diketahui untuk hubungan Pola Asuh (X) dengan Kemandirian (Y) adalah sebesar 0.531 > r tabel 0.242, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan atau korelasi antara variabel Pola Asuh dengan Variabel Kemandirian. Karena r hitung atau pearson Correlations dalam analisis ini bernilai positif maka itu artinya hubungan antara kedua variabel tersebut bersifat positif. Uji Regresi Linier Sederhana dengan diperoleh nilai t hitung = 5,013 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian anak usia 4-5 tahun di RA se-Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar. Dari tabel 4.16. hasil dari Uji Anova dapat dilihat bahwa F hitung sebesar 108,174 dan nilai sig. 0,000. Sedangkan F tabel dapat dilihat pada distribusi nilai F tabel yang ada dilampiran dengan derajat kesalahan 5% adalah 2,37. Dari tabel diatas menunjukkan bahwa nilai Fhitung 108,174 > Ftabel 2,37 dan sig. Hitung 0,000 < sig. Ditentukan (0,05), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Terdapat perbedaan antara kemandirian anak usia 4-5 tahun ditinjau dari pola asuh orang tua di RA se-Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar. Hasil penelitian ini digunakan sebagai masukan bagi orang tua dan calon orang tua serta yang bersangkutan untuk membenahi dan mempersiapkan mengenai pola asuh yang sudah maupun hendak diterapkan dalam membentuk kepribadian anak tanpa mengurangi hak-hak anak. Bukan hanya tugas orang tua sebagai pemberi pola asuh yang harus menjadi tumpuan, tetapi semua anggota keluarga dan lingkungan juga ikut berperan penting. Tanpa adanya kerja sama antar anggota keluarga dan lingkungan tidak akan tercapai tujuan dan keberhasilan dalam mendidik anak.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan > PAUD
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru Raudlatul atfal
Depositing User: S.Pd. 1726143027 Lia Fatmawati
Date Deposited: 05 Aug 2019 07:45
Last Modified: 02 Apr 2020 12:41
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/12741

Actions (login required)

View Item View Item