PENGARUH MANAJEMEN KESISWAAN, MANAJEMEN SARANA PRASARANA DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI MTS SE-KECAMATAN MOJO KABUPATEN KEDIRI

KHAIRUN NISAK, 12501174013 (2019) PENGARUH MANAJEMEN KESISWAAN, MANAJEMEN SARANA PRASARANA DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI MTS SE-KECAMATAN MOJO KABUPATEN KEDIRI. [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (356kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (286kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (15kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (399kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (222kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (219kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (97kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (76kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (102kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Tesis dengan judul “Pengaruh Manajemen Kesiswaan, Manajemen Sarana Prasarana dan Kinerja Guru Terhadap Prestasi Belajar Siswa di MTs Se Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri” ini ditulis oleh Khairun Nisak, NIM. 12501174013. Dengan dibimbing oleh Dr. Prim Masrokan, M.Pd dan Prof. Dr. Muwahid Shulhan, M.Ag. Kata Kunci: Manajemen Kesiswaan, Manajemen Sarana Prasarana, Kinerja Guru, Prestasi Belajar Penelitian dalam tesis ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena, bahwa di lembaga sekolah memegang peranan penting dalam mengelola sekolah, sekolah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap berlangsungnya proses pembelajaran disekolah. Ada beberapa elemen penyelenggaraan pendidikan yang harus dibina oleh sekolah. Elemen dalam mewujudkan kemajuan pendidikan dilingkungan sekolah diantaranya meliputi manajemen kesiswaan dan juga manajemen sarana prasarana, keberhasilan sekolah sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan sangat bergantung kepada pengelolaan manajemen kesiswaan dan manajemen sarana prasarananya, selain kedua factor tersebut, yang paling dominan berpengaruh bagi peningkatan prestasi belajar siswa di sekolah adalah kinerja guru. Rumusan masalah dalam tesis ini adalah (1) Apakah ada pengaruh manajemen sarana dan prasarana di MTs Se Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri ? (2) Apakah ada pengaruh manajemen kesiswaan dengan kinerja guru Di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (3) Apakah ada pengaruh manajemen kesiswaan dengan prestasi belajar siswa di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (4) Apakah ada pengaruh manajemen sarana prasarana dengan kinerja guru di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (5) Apakah ada pengaruh manajemen sarana prasarana dengan prestasi belajar siswa di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (6) Apakah ada pengaruh kinerja guru dengan prestasi belajar siswa di MTs se Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (7) Apakah ada pengaruh secara tidak langsung antara manajemen kesiswaan dengan kinerja guru melalui manajemen sarana prasarana di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (8) Apakah ada pengaruh secara tidak langsung antara manajemen kesiswaan dengan prestasi belajar siswa melalui manajemen sarana prasarana di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (9) Apakah ada pengaruh secara tidak langsung antara manajemen kesiswaan dengan prestasi belajar siswa melalui kinerja guru di MTs se-Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? (10) Apakah ada pengaruh secara tidak langsung antara manajemen saranaprasarana dengan prestasi belajar siswa melalui kinerja guru di MTs se- Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri? Metode penelitian: penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di MTs Se Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 238 siswa. metode pengumpulan data berupa angket dan buku raport. Analisis data yang digunakan adalah analisis jalur. Dari hasil penelitian ini penulis menyimpulkan bahwa: (1) Ada pengaruh yang signifikan antara manajemen kesiswaan dengan manajemen sarana prasarana, ditunjukkan dengan Fhitung sebesar 15,532 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3, 88. Jadi Fhitung > Ftabel. sehingga Hα diterima. (2) Ada pengaruh yang signifikan antara manajemen kesiswaan dengan kinerja guru, ditunjukkan dengan Fhitung sebesar 5,208 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3, 88. Jadi Fhitung > Ftabel. sehingga Hα diterima. (3) Ada pengaruh yang signifikan antara manajemen kesiswaan dengan prestasi belajar, ditunjukkan dengan Fhitung sebesar 3,930 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3,88. Jadi Fhitung > Ftabel. sehingga Hα diterima. (4) Ada pengaruh yang signifikan antara manajemen sarana prasarana dengan kinerja guru, ditunjukkan dengan Fhitung sebesar 22,850 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3, 88. Jadi Fhitung > Ftabel. sehingga Hα diterima. (5) Ada pengaruh yang signifikan antara manajemen sarana prasarana dengan prestasi belajar, ditunjukkan dengan Fhitung sebesar 3,910 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3, 88. Jadi Fhitung > Ftabel. sehingga Hα diterima. (6) Ada pengaruh yang signifikan antara kinerja guru dengan prestasi belajar, ditunjukkan dengan Fhitung sebesar 4,771 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3, 88. Jadi Fhitung > Ftabel. sehingga Hα diterima. (7) Ada pengaruh secara tidak langsung antara manajemen kesiswaan dengan kinerja guru melalui manajemen sarana prasarana. Pengaruh langsung manajemen kesiswaan (X1) terhadap kinerja guru (X3) adalah -0,047. Pengaruh tidak langsung manajemen kesiswaan (X1) dengan kinerja guru (X3) melalui manajemen sarana prasarana adalah sebesar 0,076. Berdasarkan uji analisis jalur, hasil pengaruh langsung dan tidak langsung dari manajemen kesiswaan (X1) dengan kinerja guru (X3) melalui manajemen sarana prasarana (X2) diperoleh hasil bahwa pengaruh langsung -0,047 lebih kecil dibandingkan pengaruh tidak langsung 0,076. (8) Ada pengaruh secara tidak langsung antara manajemen kesiswaan dengan prestasi belajar siswa melalui manajemen sarana prasarana. Pengaruh langsung manajemen kesiswaan (X1) terhadap prestasi belajar (Y) adalah 0,115. Pengaruh tidak langsung manajemen kesiswaan (X1) dengan prestasi belajar (Y) melalui manajemen sarana prasarana adalah sebesar 0.004. Berdasarkan uji analisis jalur, hasil pengaruh langsung dan tidak langsung dari manajemen kesiswaan (X1) dengan prestasi belajar (Y) melaluimanajemen sarana prasarana (X2) diperoleh hasil bahwa pengaruh langsung 0,115 lebih kecil dibandingkan pengaruh tidak langsung 0,119. (9) Pengaruh secara tidak langsung antara manajemen kesiswaan dengan prestasi belajar siswa melalui kinerja guru. Pengaruh langsung manajemen kesiswaan (X1) terhadap prestasi belajar (Y) adalah 0,115. Pengaruh tidak langsung manajemen kesiswaan (X1) dengan prestasi belajar (Y) melalui kinerja guru adalah sebesar -0,001. Berdasarkan uji analisis jalur , hasil pengaruh langsung dan tidak langsung dari manajemen kesiswaan (X1) dengan prestasi belajar (Y) melalui kinerja guru (X3) diperoleh hasil bahwa pengaruh langsung 0,115 lebih besar dibandingkan pengaruh tidak langsung 0,114. (10) Pengaruh secara tidak langsung antara manajemen sarana prasarana dengan prestasi belajar siswa melalui kinerja guru. Pengaruh langsung manajemen sarana prasarana (X2) terhadap prestasi belajar (Y) adalah 0,018. Pengaruh tidak langsung manajemen sarana prasarana (X2) dengan prestasi belajar (Y) melalui kinerja guru adalah sebesar 0,009. Berdasarkan uji analisis jalur, hasil pengaruh langsung dan tidak langsung dari manajemen sarana prasarana (X2) dengan prestasi belajar (Y) melalui kinerja guru (X3) diperoleh hasil bahwa pengaruh langsung 0,018 lebih kecil dibandingkan pengaruh tidak langsung 0,049.

Actions (login required)

View Item