COPING STRESS SUAMI YANG DI TINGGAL ISTRI MENJADI TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI DESA TANGGULTURUS KECAMATAN BESUKI KABUPATEN TULUNGAGUNG

MOH. SYAFIQ AL MUHGNI, 17306153005 (2019) COPING STRESS SUAMI YANG DI TINGGAL ISTRI MENJADI TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI DESA TANGGULTURUS KECAMATAN BESUKI KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (627kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (431kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (32kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (178kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Download (254kB)
	Text BAB III.pdf Download (195kB)
	Text BAB IV.pdf Download (415kB)
	Text BAB V.pdf Download (92kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (176kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini ditulis oleh Moh. Syafiq Al Muhgni, NIM. 17306153005, Jurusan Bimbingan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, dengan Judul “Coping Stress Suami Yang Ditinggal Istri Menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Di Desa Tanggulturus Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung”, yang di bimbing oleh Desika Nanda Nurvita, M.Pd Kata Kunci: Coping, Stress, Suami yang ditinggal istri menjadi TKI Mengizinkan istri bekerja ke luar negeri merupakan suatu alasan untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga. Namun, perginya seorang istri untuk bekerja menjadi TKI yang harus meninggalkan keluarga selama bertahun-tahun memberikan dilema bagi seorang suami yang dapat menyebabkan stres. Untuk menghadapi masalah tersebut perlu adanya strategi coping yang dilakukan suami untuk mengurangi atau menghilangkan perilaku yang dapat menyebabkan stress. Fokus penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah (1) apa saja yang menjadi sumber stres yang di alami suami ketika ditinggal istri menjadi TKI? (2) bagaimana bentuk coping stress pada suami yang ditinggal istri menjadi TKI? Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui sumber stres yang di alami suami ketika ditinggal istri menjadi TKI (2) untuk mengetahui bentuk coping stres pada suami yang ditinggal istri menjadi TKI. Metode penelitian yang digunakan peneliti yaitu pendekatan kualitatif jenis penelitian deskriptif. Peneliti bertindak sebagai pengumpul data dan instrument aktif. Sumber data dalam penelitian ini yakni person, place dan paper. Teknik dan instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu: observasi, wawancara dan dokumentasi. Pengecekan keabsahan data yang digunakan yaitu: perpanjangan keikutsertaan, meningkatkan ketekunan pengamatan dan triagulasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, proses penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dalam penelitian ini penulis mendapatkan hasil bahwa: (1) sumber stress yang dialami suami ketika ditinggal istri menjadi TKI antara lain perasaan cemas, rasa kesepian, kesulitan dalam mengurus rumah dan mengasuh anak, suami menjadi pembicaraan orang lain, sering terjadi kesalahpahaman antara suami dan istri. (2) bentuk coping yang digunakan suami ketika ditinggal istri menjadi TKI, antara lain: emotional focused coping dan problem focused coping.

Actions (login required)

View Item