PERAN GURU PAI DALAM PENANAMAN NILAI RELIGIUS SISWA DI SMP PGRI SRENGAT KABUPATEN BLITAR

LINA ROHMAWATI, 2811133130 (2020) PERAN GURU PAI DALAM PENANAMAN NILAI RELIGIUS SISWA DI SMP PGRI SRENGAT KABUPATEN BLITAR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (419kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (220kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (362kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (159kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (608kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (182kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (12kB) | Preview
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (238kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Peran Guru PAI dalam Penanaman Nilai Religius Siswa di SMP PGRI Srengat Kabupaten Blitar ditulis oleh Lina Rohmawati NIM 2811133130. dibimbing oleh: Prof. Dr. H. Achmad Pathoni, M. Ag Kata Kunci: Peran Guru, Nilai Religius Pendidikan karakter yang efektif dalam sekolah merupakan sesuatu yang dipertaruhkan, tidak hanya oleh para pendidik, peserta didik, dan orang tua, melainkan juga oleh setiap orang yang peduli tentang masyarakat yang pantas. Salah satu karakter yang sangat paling dominan dan harus dimiliki oleh peserta didik yaitu karakter yang berbasis iman dan taqwa atau dua unsur pokok bagi pemeluk agama. Nilai pendidikan karakter ini, termasuk di dalam nilai pendidikan karakter religius. Nilai pendidikan karakter religius merupakan sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang di anutnya, toleran dalam pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain. Agama merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari manusia. Manusia dari sudut pandangan ini adalah homo religionusus, makhluk fitrah, atau insane agamis. Untuk membudayakan nilai-nilai keberagamaan (religius) dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain melalui : merumuskan visi dan misi yang religius, pelaksanaan pembelajaran yang integratif, penciptaan suasana religius serta tradisi dan perilaku secara kontinu dan konsisten, sehingga tercipta religios culture tersebut dalam lingkungan lembaga pendidikan. Selain itu peran guru Pendidikan Agama Islam sangatlah penting dalam menanamkan nilai-nilai religius, selain mentransferkan ilmu guru Pendidikan Agama Islam diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai religius tersebut, serta mampu memperbaiki degradasi moral yang berkembang saat ini. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan Peran Guru PAI dalam menanamkan nilai religius keteladanan siswa SMP PGRI Srengat kabupaten Blitar 2) Mendeskripsikan Peran Guru PAI dalam menanamkan nilai religius sabar siswa SMP PGRI Srengat Kabupaten Blitar 3) Mendeskripsikan Peran Guru PAI dalam menanamkan nilai religius jujur siswa SMP PGRI Srengat Kabupaten Blitar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan temuan menggunakan ketekunan pengamatan, triangulasi (triangulasi sumber dan triangulasi meode), dan pemeriksaan sejawat melalui diskusi. Hasil penelitian 1) Peran guru PAI dalam menanamkan nilai religius keteladanan siswa adalah sebagai berikut a) guru menerapakan system 3S yaitu salam sapa senyum, b) guru berusaha selalu berbuat positif karena teladan kepada siswa bisa dilaksankan secara sengaja maupun tidak sengaja, c) guru selalu berpakaian rapi dan sopan,dan tidak berlebihan d) guru selalu bermuhasabah dengan siswa nya setelah pelajaran di kelas berakhir. e) guru memberikan contoh pada siswa untuk hidup sederhana dan menginfaqkan sebagian uang sakunya setiap hari Jumat 2) Mendeskripsikan Peran Guru PAI dalam menanamkan nilai religius sabar siswa adalah sebagai berikut a) guru mengajarkan peserta didik untuk berdo’a dan membaca dzikir harian sebelum belajar, b) guru tidak boleh membawa masalah pribadi di rumah dilingkungan sekolah, c) guru mengajarkan peserta didik untuk istiqomah melaksanakan shalat dhuha dan dhuhur berjama’ah, d) guru mengajarkan kepada peserta didik untuk berdakwah melalui tadarus al-quran setiap jam istirahat dan dilaksanakan secara bergilir, e) guru mengajarkan kepada pengurus kelas untuk bertanggung jawab dan mengajak teman-temanya satu kelas untuk melaksanakan sholat jamaah dhuha dan dhuhur,f) guru mengadakan qultum selama 5-10 menit kepada siswa setiap selesai sholat dhuhur untuk menambah pengetahuan siswa tentang keagamaan sehingga dapat menekan nafsu peserta didik dalam berbuat hal negatif g) guru membentuk dinamika kelompok pada pembelajaran tertentu untuk mengajarkan siswa sabar dalam bergaul. 3) Peran Guru PAI dalam menanamkan nilai religius jujur siswa adalah sebagai berikut a) guru memberlakukan system reward dan punishment terhadap siswa yang jujur dan tidak jujur, b) menerapkan koperasi jujur di lingkungan sekolah.

Actions (login required)

View Item