PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA BERBASIS “OUTDOOR LEARNING” UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IV MI

ARINI NURHAYATI, 12505174007 (2020) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA BERBASIS “OUTDOOR LEARNING” UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IV MI. [ Thesis ]

	Text COVER.pdf Download (854kB)
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (478kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (171kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (427kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (597kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Download (512kB)
	Text BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (95kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (188kB)

Abstract

ABSTRAK Arini Nurhayati, NIM. 12505174007, “Pengembangan Bahan Ajar IPA Berbasis “Outdoor Learning” untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas IV MI”, Program Pascasarjana, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, Pembimbing Dr. Eni Setyowati,S.Pd., M.M dan Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I Kata Kunci: Pengembangan bahan ajar, IPA, Berbasis Outdoor Learning. Pengembangan bahan ajar IPA berbasis outdoor learning ini didasarkan pada observasi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti yang menemukan beberapa masalah pembelajaran IPA di kelas IV. Permasalahan tersebut seperti model pembelajaran IPA yang jarang dilakukan diluar kelas dan kesulitan peserta didik dalam memahami pembelajaran IPA dengan buku Tematik terpadu. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana proses pengembangan modul IPA berbasis outdoor learning kelas IV MI Tarbiyatul Khoiriyah Kediri?, (2) Bagaimana produk modul IPA berbasis outdoor learning pada mata pelajaran IPA kelas IV MI Tarbiyatul Khoiriyah Kediri?, (3) Adakah perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan bahan ajar IPA berbasis outdoor learning dengan yang tidak menggunakan bahan ajar IPA berbasis outdoor learning?. Tesis ini bertujuan untuk (1) menjelaskan proses pengembangan modul IPA berbasis outdoor learning kelas IV MI Tarbiyatul Khoiriyah Kediri, (2) untuk menjelaskan modul berbasis outdoor learning pada pembelajaran IPA kelas IV MI Tarbiyatul Khoiriyah Kediri yang dihasilkan, (3) untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan bahan ajar modul IPA berbasis outdoor leaning dengan yang tidak menggunakan bahan ajar IPA berbasis outdoor learning kelas IV MI Tarbiyatul Khoiriyah Kediri. Penelitian dan pengembangan ini menghasilkan produl bahan ajar modul IPA berbasis outdoor learning. Pengembangan bahan ajar modul ini mengacu pada rancangan penelitian dan pengembangan model ADDIE yang dikembangkan oleh Dick and Carry. Model pengembangan ADDIE memiliki lima tahapan penelitian yaitu (1) analysis (analisis), (2) design (perancangan), (3) development (pengembangan), (4) implementation (implementasi) dan (5) evaluation (evaluasi). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh (1) proses pengembangan modul dimulai dari analisis kebutuhan di lapangan yang dilakukan dengan observasi dan wawancara, mendesain produk modul dimulai dari pembuatan cover dan seluruh isinya, validasi ahli media, materi dan respon siswa, melakukan uji coba produk di lapangan dan yang terakhir adalah revisi poduk. (2) Bahan ajar yang dihasilkan adalah modul IPA berbasis outdoor learning untuk peserta didik kelas IV pada tingkat sekolah dasar. Modul berisi materi IPA pada kelas IV semester dua. Isi modul dilengkapi dengan matri, kegiatan percobaan, rangkuman materi dan soal latihan serta kunci jawabannya. Modul dibuat dengan menggunakan banyak warna, gambar ilustrasi dan pemodelan pada setiap pecobaan. (3) Hasil analisis validasi kelayakan kegrafikan mendapat nilai 90%, aspek kelayakan isi mendapatkan nilai 87,5% dari ahli materi dan 92% dari guru, aspek kelayakan penyajian mendapatkan nilai 77,5% dari ahli materi dan 85% dari guru, aspek kelayakan bahasa mendapat nilai 77,7% dari ahli materi dan 85% dari guru, aspek kelayakan kontekstual mendapatkan nilai 77,7% dari ahli materi dan 85% dari guru yang berarti modul layak di implementasikan di lapangan.Selanjutnya dilakukan uji T yang menghasilkan nilai 0,000 < 0,05 dari output SPSS 25. Hal ini menunjukkan nilai signifikansi t lebih kecil dari 5% yang artinya terdapat perbedaan yang signifikansi antara nilai peserta didik yang belajar dengan modul IPA dengan siswa yang tidak menggunakan modul IPA di MI Tarbiyatul Khoiriyah.

Actions (login required)

View Item