HADI MUSTOFA, 12505184014 (2020) STRATEGI PEMBELAJARAN SCAFFOLDING DALAM MEMBENTUK KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA (Studi Multi Situs di MI Islamiyah Slumbung dan MI Islamiyah Soso Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar). [ Thesis ]
|
Text
COVER.pdf Download (587kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (372kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (256kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (573kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (492kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (640kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (265kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (321kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Hadi Mustofa, Dosen Pembimbing Dr. Mohamad Jazeri, M.Pd dan Dr. Hj Elfi Mu’awanah, S.Ag., M.Pd: Strategi Pembelajaran Scaffolding dalam Membentuk Kemandirian Belajar Siswa (Studi Multi Situs di MI Islamiyah Slumbung dan MI Islamiyah Soso Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar). Tesis Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Tarbiyah, IAIN Tulungagung, 2020 Kata Kunci: strategi pembelajaran scaffolding, kemandirian belajar, siswa. Penelitian dalam tesis ini dilatar belakangi oleh banyaknya peserta didik yang kurang antusias dalam pembelajaran. kenyataannya proses pembelajaran masih terpusat pada guru. Peserta didik hanya diam mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru, membaca buku materi kemudian menghafal materi-materi yang tertulis dalam buku pelajaran. Menghafalkan materi-materi pembelajaran tanpa mengajaknya mengalami secara langsung. Seharusnya peserta didik bisa berperan akif, kreatif serta mandiri dalam kegiatan belajar mengajar. Sehingga kegiatan pembelajaran tidak lagi terpusat pada guru melaikan pada peserta didik. Sebagai solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan strategi pembelajaran scaffolding dalam membentuk kemandirian belajar siswa. Pertanyaan masalah dalam penulisan tesis ini adalah: (1) Bagaimana strategi pengorganisasian pembelajaran Scaffolding dalam membentuk kemnadirian belajar siswa di MI Islamiyah Slumbung dan MI Islamiyah Soso ?; (2) Bagaimana strategi penyampaian pembelajaran Scaffolding dalam membentuk kemnadirian belajar siswa di MI islamiyah slumbung dan MI islamiyah soso?; (3) Bagaimana strategi pengelolaan pembelajaran Scaffolding dalam membentuk kemnadirian belajar siswa di MI islamiyah slumbung dan MI islamiyah soso? Penelitian dengan subyek strategi pembelajaran scaffolding dalam membentuk kemandirian belajar siswa ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, yaitu peneliti wajib hadir di lapangan karena peneliti instrumen kunci (key instrument). Penelitian ini untuk mengungkap gejala holistik-kontekstual melalui pengumpulan data dari latar alami sebagai sumber langsung dengan instrumen kunci peneliti itu sendiri. Peneliti datang langsung ke lokasi penelitian yaitu MI Islamiyah Slumbung dan MI Islamiyah Soso Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar untuk melakukan penelitian di lapangan. Untuk itu, kehadiran peneliti sangat diperlukan untuk mendapatkan data yang komprehensif. Dari hasil penelitian ini, penulis menyimpulkan bahwa: (1) Strategi pengorganisasian pembelajaran scaffolding dalam membentuk kemandirian belajar siswa dapat dilakuakan dengan mengorganisasi pengorganisasian isi pelajaran secara keseluruan dan permateri/bab. mengorganisasi peserta didik dengan menjelaskan materi secara global guna untuk memberikan stimulus terhadap peserta didik, pengelompokan peserta didik yang sesuai dengan tingkat kognitfnya serta mengorganisasi sistem pelajaran yang meliputi penataan dan pemilihan perangkat pembelajaran seperti strategi, metode, alat, bahan, dan sumber belajar agar terorganisir dengan baik. (2) Strategi Penyampaian Pembelajaran Scaffolding dalam Membentuk Kemandirian Belajar dapat dilakukan dengan penggunaan media dan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi yaang akan sampaikan. Metode yang dipergunakan dalam pembelajaran meliputi cramah, diskusi, rool play, tanya jawab dan juga demonstrasi. Pembelajaran diluar kelas (out door) juga dilakukan agar siswa tidak merasa jenuh dan memiliki suasana baru. Kegiatan pembelajaran dikakukan dengan guru memberikan salam, apersebsi, menjelaskan isi materi secara global dan meberikan tugas untuk diselesaikan bersama kelompok dilanjutkan pembagian kelompok, sesuai dengan tingkat koknitifnya pemberian bantuan secara penuh kepada siswa yaang kurang mampu dan lama kelamaan pemberian bantuan semakin dikurangi, pemaparan hasil kerja kelompok, dilanjutkan sesi tanya jawab antar siswa yang didampingi guru. Penjelasan inti dari pembelajaran, dilanjutkan salam dan do’a penutup. (3) Strategi Pengelolaan Pembelajaran Scaffolding dalam Membentuk Kemnadirian Belajar siswa dapat dilakukan dengan Penjadwalan mengenai penggunaan media yang tepat dengan materi, metode metode yang harus di terapakan, alokasi waktu yang digunakan dalam belajar. Catatan kemajuan belajar bisa diperoleh saat proses pembelajaran maupun ketika evaluasi. Dari catatan kemajuan belajar tersebut guru bisa mengevaluasi kelebihan dan juga kekurangan siswa kemudian bisa untuk memberikan motivasi siswa agar lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran.tak lupa dengan pemberian motivasi kepada siswa agar terus dan terus mau belajar. kontrol belajar yang mencangkup kebebasan siswa dalam berpendapat, terdapat korelasi antara siswa dengan media dan juga guru juga harus dikelola dengan baik agar proses pembelajaran dengan menggunakan strategi scaffolding benar benar menjadi strategi pembelajaran yang efektif.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | Pascasarjana > Thesis > Ilmu Pendidikan Dasar Islam |
Depositing User: | 12505184014 HADI MUSTOFA |
Date Deposited: | 02 Feb 2021 03:55 |
Last Modified: | 27 Apr 2021 03:33 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/18129 |
Actions (login required)
View Item |