MANAJEMEN INOVASI KURIKULUM DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI MADRASAH (Studi Multi Situs di MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar)

KHOLID ANWAR, 12501174014 (2019) MANAJEMEN INOVASI KURIKULUM DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI MADRASAH (Studi Multi Situs di MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar). [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (502kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (138kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (481kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (780kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (473kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (517kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (343kB) | Preview
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (231kB)

Abstract

ABSTRAK Tesis dengan judul “Manajemen Inovasi Kurikulum Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah (Studi Multi Situs di MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar)” ini ditulis oleh Kholid Anwar dengan dibimbing oleh Dr. H. Abdul Aziz, M.Pd.I dan Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I Kata Kunci: Manajemen Inovasi Kurikulum, Mutu Pendidikan Penelitian dalam tesis ini berangkat dari fenomena bahwa inovasi kurikulum dan pembelajaran dimaksudkan sebagai suatu ide, gagasan atau tindakan untuk memecahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan azas relevansi antara bahan pembelajaran dengan kebutuhan siswa, antara kualitas pembelajaran di sekolah dengan pengguna lulusan di lapangan pekerjaan, dan pemenuhan kebutuhan masyarakat. Sehingga hal-hal yang berkaitan dengan peningkatan mutu secara kognitif, afektif, dan psikomotorik benar-benar tertanam pada diri siswa dan untuk membangaun popularitas daya saing madrasah. Penelitian ini berfokus pada manajemen inovasi kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan di madrasah, untuk itu dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengevaluasinya dijabarkan ke dalam tiga pertanyaan penelitian, yaitu: (1) Bagaimana perencanaan Inovasi kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan di MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar?; (2) Bagaimana perencanaan Inovasi kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan di MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar?; dan (3) Bagaimana pengevaluasian Inovasi kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan di MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar? Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan rancangan studi multi kasus. Peneliti berperan sebagai human instrument. Penelitian di lakukan di dua lokasi, yaitu MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar. Data berupa data deskritif yang dikumpulkan melalui teknik wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Analisis data meliputi analisis kasus tunggal dan analisis multi kasus. Untuk mengecek keabsahan data dengan menggunakan empat kriteria yaitu kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Untuk kriteria kredibilitas, peneliti menggunakan teknik perpanjangan keikutsertaan, triangulasi sumber data dan metode, diskusi teman sejawat. Tahap-tahap dalam penelitian ini meliputi tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan, tahap analisis data, dan tahap pelaporan. Hasil penelitian adalah: (1) Pada aspek perencanaan inovasi kurikulum dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan MA Abu Darrin Dander Bojonegoro dan MA Ma’arif Udanawu Blitar. direncanakan dengan baik. Gambaran mengenai kondisi madrasah saat ini, prioritas inovasi yang dilakukan, direncanakan dalam kerangka koordinatif serta juga tidak keluar dari aturan Pemerintah daerah yang ada . Artinya rencana tersebut sebelumnya telah dikomunikasikan oleh kepala madrasah dengan berbagai pihak yang terlibat dengan madrasah, seperti guru, karyawan, komite madrasah dan orang tua atau wali murid. (2) Pada aspek pelaksanaannya, juga dilakukan dengan baik. Artinya sebelum rencana inovasikurikulum dilaksanakan, kepastian akan kebutuhan juga dilakukan oleh kepala madrasah dan orang-orang yang terlibat dalam manajemen tersebut. Kepala Madrasah yang sebelum ertindak juga meminta pertimbangan dengan kepala yayasan dengan mengadakan pertemuan yang dalam pertemuan tersebut membahas tentangprogram yang akan dilaksanakan disetiap tahunnya,kemudian setelaah selesai pemograman baru meminta kesepakatan sekaligus persetujuan dengan kepala yayasan, wakil kepala Madrasah, waka kurikulum, guru, karyawan, komite madrasah maupun orang tua siswa. (3) Pada aspek evaluasi kepala madrasah melakukannya melalui berbagai rapat maupun pertemuan, bahkan dengan observasi langsung kelapangan. Untuk rapat dengan Wakil kepala Madrasah, dan waka kurikulum dilakukan sebulan sekali, sedangkan dengan guru dilakukan 2 kali dalam satu semester. Sementara untuk evaluasi dengan Komite Madrasah maupun dengan orang tua murid dilakukan pada akhir semester.

Actions (login required)

View Item