IMPLEMENTASI IKLIM SEKOLAH ISLAMI DALAM PEMBENTUKAN PERILAKU BUDAYA RELIGIUS PESERTA DIDIK DI MTSN 4 TULUNGAGUNG

RIRIN NURUL FADHILAH, 122011073124 (2021) IMPLEMENTASI IKLIM SEKOLAH ISLAMI DALAM PEMBENTUKAN PERILAKU BUDAYA RELIGIUS PESERTA DIDIK DI MTSN 4 TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (10MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (9MB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (9MB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (9MB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (9MB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (9MB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (9MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (9MB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (9MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (9MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Implementasi Budaya Sekolah Islami dalam Pembentukan Perilaku Religius Peserta Didik di MTsN 4 Tulungagung” penelitian ini ditulis oleh Ririn Nurul Fadhilah, NIM. 12201173124, pembimbing Ahmad Fikri Amrullah, M.Pd.I. Kata Kunci : Iklim Sekolah Islami , Perilaku Budaya Religius, Peserta Didik Penelitian ini dilatarbelakangi karena melihat adanya kondisi moral atau akhlak generasi muda yang rusak. Tidak hanya itu, di lembaga pendidikan sendiri tidakjarang terjadi berbagai problem pendidikan dimana terdapat peserta didik yang melanggar peraturan sekolah, tidak mengerjakan tugas, datang terlambat, menyontek, membolos dan ketidak patuhan peserta didik pada guru. Selain fenomena diatas, pengaruh negatif modernisasi saat ini juga telah melanda peserta didik negeri ini. Teknologi multimedia terutama televisi dan internet telah membisikkan “tradisi” bebas ala barat set iap saat. Pendidikan yang saat ini berjalan pada akhirnya disibukkan dengan kasus-kasus moral peserta didik baik seperti free sex, narkoba, dan kekerasan sehingga semakin menyulitkan pengembangan dan praktik pendidikan secara komprehensif. Dengan begitu aspek-aspek yang menjadi fokus penelitian adalah : 1). Bagaimana perencanaan iklim sekolah islami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik di MTsN 4 Tulungagung ?, 2). Bagaimana implementasi iklim sekolah slami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik di MTsN 4 Tulungagung ?, 3). Bagaimana evaluasi iklim sekolah islami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik di MTsN 4 Tulungagung? Tujuan dari penelitian ini adalah , 1). Untuk mengetahui perencanaan iklim sekolah islami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik di MTsN 4 Tulungagung, 2). Untuk mengetahui implementasi iklim sekolah slami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik di MTsN 4 Tulungagung, 3). Untuk mengetahui evaluasi iklim sekolah islami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik di MTsN 4 Tulungagung. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Implementasi budaya sekolah islami di MTsN 4 Tulungagung yang terdiri dari kegiatan keagamaan rutin yang berjalan seperti halnya setiap pagi, berdo‟a sebelum dan sesudah pelajaran, pembacaan ayat-ayat al-Qur‟an sebelum pembelajaran, shalat dhuha, shalat dhuhur. Kegiatan ini termasuk kegiatan keagamaan harian, kegiatan mingguan seperti diadakannya infaq yang dilakukan pada hari jumat, sedangkan kegiatan yang bersifat bulanan seperti diadakannya qotmil Qur‟an di set iap har i jum‟at dan bergant ian. Untuk kegiatan tahunan seperti halnya pondok romadhon, dan isra‟ mi‟raj. Seluruh kegiatan ini termasuk dalam rangka pembentukan perilaku religius peserta didik. Hasil analisis data ditemukan bahwa : 1) Dalam perencanaan implementasi iklim sekolah islami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik kepala madrasah melakukan sebuah rapat yang melibatkan beberapa tenaga pendidik dan kependidikan beserta perwakilan komite madrasah. 2) Untuk implementasi iklim sekolah islami dalam pembentukan perilaku budaya religius peserta didik dilakukan secara terjadwal oleh seluruh warga madrasah dari kelas VII sampai kelas IX yang didampingi oleh team pendamping atau penanggung jawab. 3) Dengan diadakannya evaluasi, madrasah dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan dari program yang dilakukan sebelumnya. Hal ini digunakan untuk bahan pertimbangan sebelum diputuskan program yang baru.

Actions (login required)

View Item