EKA LAILATUL SAPITRI, 12212173015 (2021) IDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA MENGGUNAKAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIK THREE TIER PADA MATERI HIDROLISIS GARAM DI SMAN 1 BERBEK NGANJUK. [ Skripsi ]
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
||
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (200kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (311kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (347kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (473kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (565kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (384kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (486kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (323kB) | Preview |
Abstract
Skripsi dengan judul “Identifikasi Miskonsepsi Siswa Menggunakan Instrumen Tes Diagnostik Three Tier pada Materi Hidrolisis Garam Di SMAN 1 Berbek Nganjuk” ini ditulis oleh Eka Lailatul Sapitri dari Program Studi Tadris Kimia Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Tulungagung dengan NIM. 12212173015 dan dibimbimg oleh Ali Amirul Mu’minin, M.Pd. Kata kunci: Miskonsepsi, Tes Diagnostik Three tier, Hidrolisis Garam Miskonsepsi pada siswa merupakan salah satu permasalahan yang mengganggu proses pembelajaran. Miskonsepsi dapat terjadi ketika mempelajari konsep-konsep ilmu kimia, misalnya pada materi hidrolisis garam karena materi tersebut bersifat kompleks dan abstrak sehingga untuk memahami konsep hidrolisis garam diperlukan integritas antara aspek makroskopik, mikroskopik, dan simbolik. Maka dari itu, miskonsepsi yang kemungkinan akan terjadi pada siswa harus diidentifikasi sejak awal untuk menghindari rantai kesalahpahaman terhadap konsep yang akan mempengaruhi materi selanjutnya serta untuk mendapatkan solusi agar miskonsepsi dapat dihilangkan. Miskonsepsi dapat diidentifikasi dengan tes diagnostik, penelitian ini menggunakan instrument tes diagnostik three tier. Uji Coba instrumen tes diagnostik three tier yang berjumlah 20 butir soal dan dikerjakan oleh 30 siswa. Setelah uji coba instrumen adalah dengan melakukan uji validitas butir soal dengan hasil yang dinyatakan valid sebanyak 20 butir soal, uji reliabilitas dengan hasil nilai reliabilitas instrumen sebesar 0,917, uji taraf kesukaran soal dengan hasil yang diperoleh data dengan kriteria 2 soal mudah dan 18 soal sedang, dan uji daya beda soal dengan hasil yang diperoleh 6 soal baik sekali, 13 soal baik, dan 1 soal cukup. Sampel pada penelitian ini adalah 3 kelas siswa XI IPA SMAN 1 Berbek tahun pelajaran 2020/2021 yang berjumlah 100 siswa. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui miskonsepsi siswa pada materi hidrolisis garam di SMAN 1 Berbek Nganjuk, 2) Mengetahui persentase miskonsepsi siswa pada materi hidrolisis garam di SMAN 1 Berbek Nganjuk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen dalam penelitian ini yaitu pelaksanaan tes diagnostik three tier untuk menemukan jawaban siswa yang akan dikategorikan dalam paham, menebak, miskonsepsi, dan tidak paham. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Siswa di SMAN 1 Berbek masih mengalami miskonsepsi pada sub konsep Kh jika diketahui pH dan molalitas garam dengan angka miskonsepsi paling tinggi yakni 56%, sub konsep volume garam jika diketahui pH dan mol garam yang menunjukkan angka miskonsepsi tertinggi kedua yaitu 53%, dan sub konsep campuran yang tidak dapat membentuk garam terhidrolisis yang menunjukkan angka miskonsepsi tertinggi ketiga yaitu 52%, 2) Persentase rata-rata siswa yang mengalami miskonsepsi yaitu 42,3%, sehingga tingkat miskonsepsi yang terjadi tergolong dalam miskonsepsi kategori sedang.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Kimia > Hidrolisis Kimia Pendidikan > Pendidikan Menengah Atas |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Kimia |
Depositing User: | 12212173015 EKA LAILATUL SAPITRI |
Date Deposited: | 08 Nov 2021 01:02 |
Last Modified: | 08 Nov 2021 01:02 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/23039 |
Actions (login required)
View Item |