PELANGGARAN PENGENDARA KENDARAAN BERMOTOR DALAM PERSPEKTIF FIQIH SIYASAH DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN (STUDI KASUS JL. MAYOR SUJADI, PLOSOKANDANG, KEC. KEDUNGWARU, KABUPATEN TULUNGAGUNG)

MOHAMMAD TOFIQURROHMAN, 12103173031 (2021) PELANGGARAN PENGENDARA KENDARAAN BERMOTOR DALAM PERSPEKTIF FIQIH SIYASAH DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN (STUDI KASUS JL. MAYOR SUJADI, PLOSOKANDANG, KEC. KEDUNGWARU, KABUPATEN TULUNGAGUNG). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER .pdf

Download (555kB) | Preview
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (193kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (50kB)
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (236kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (405kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (219kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (422kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (44kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (163kB) | Preview

Abstract

Mohammad Tofiqurrohman, Nomor Induk Mahasiswa 12103173031, “Pelanggaran Pengendara Kendaraan Bermotor Dalam Perspektif Fiqih Siyasah Dan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan (Studi Kasus Jl. Mayor Sujadi, Plosokandang, Kec. Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung)”. Jurusan Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, 2021, Pembimbing Ahmadi Abdul Shomad FN, M.H. Kata Kunci: Pengendara kendaraan bermotor, pelanggaran, Undang-Undang Dasar, Fiqih Siyasah Kurangnya kesadaran berlalu lintas yang baik adalah hal yang melatar belakangi penelitian ini. Terutama pengendara sepeda motor yang kurang berkonsentrasi ketika berlalu lintas, sehingga bisa mengakibatkan terjadinya laka lantas. Tidak adanya konsentrasi yang baik, tidak jarang ditemukan pengendara sepeda motor yang menerobos lampu rambu lalu lintas, menggunakan ponsel ketika berkendara, berbincang dengan teman ketika berkendara, dan pelanggaran-pelanggaran lain yang bisa berakibat fatal. Rumusan masalah dalam hal ini adalah, 1). Bagaimana pelanggaran pengendara kendaraan bermotor saat berkendara di traffic lights di Jl. Mayor Sujadi, Plosokandang, Kec. Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung ?, 2). Bagaimana pelanggaran pengendara kendaraan bermotor dalam perspektif fiqih siyasah di Jl. Mayor Sujadi, Plosokandang, Kec. Kedungwaru, Kab. Tulungagung ?, 3). Bagaimana pelanggaran pengendara kendaraan bermotor yang termuat dalam Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 106 ayat 1 di Jl. Mayor Sujadi, Plosokandang, Kec. Kedungwaru, Kab. Tulungagung ? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelanggaran pengendara kendaraan bermotor saat berkendara di traffic lights serta pandangan disiplin berlalu lintas di Kabupaten Tulungagung dalam perspektif fiqih siyasah dan Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 106 ayat 1. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang dihasilkan dari penelitian ini dianalisis dengan deskriptif kualitatif. Analisis deskriptif kualitatif ini digunakan unuk mendeskripsikan, menjelaskan, menggambarkan, serta menguraikan data yang telah diperoleh. Penelitian ini menghasilkan data analisa dari kesadaran pengendara sepeda motor yang tergolong rendah. Kesadaran hukum yang rendah disebabkan dari kurangnya pengetahuan, pemahaman, sikap, serta perilaku hukum terutama Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 106 ayat 1 yang di dalamnya menjelaskan tentang pentingnya berkonsentrasi dalam berkendara. Fiqih siyasah adalah hukum Islam yang juga menjelaskan tentang kepatuhan kepada Allah SWT, Rasulullah, serta para Ulil Amri (pemerintah). Kepatuhan kepada pemerintah akan menciptakan suasana berkendara yang aman, nyaman, dan terhindar dari adanya kemungkinan-kemungkinan buruk yang akan terjadi. Terciptanya pengendara sepeda motor yang sadar dan patuh hukum maka dapat mewujudkan kemaslahatan umat yang merupakan tujuan dari Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 106 ayat 1.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara
Depositing User: 12103173031 MOHAMMAD TOFIQURROHMAN
Date Deposited: 26 Nov 2021 06:30
Last Modified: 26 Nov 2021 06:30
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/23268

Actions (login required)

View Item View Item