IDENTIFIKASI MISKONSEPSI MENGGUNAKAN TES DIAGNOSTIK THREE-TIER MULTIPLE CHOICE BERBANTUAN CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) PADA MATERI STRUKTUR ATOM

SITI MASRI’AH, 12212173005 (2021) IDENTIFIKASI MISKONSEPSI MENGGUNAKAN TES DIAGNOSTIK THREE-TIER MULTIPLE CHOICE BERBANTUAN CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) PADA MATERI STRUKTUR ATOM. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (539kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (291kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (231kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (566kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (517kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (257kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (96kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (172kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Identifikasi Miskonsepsi Menggunakan Tes Diagnostik Three-tier Multiple Choice Berbantuan Certainty of Response Index (CRI) pada Materi Struktur Atom” ini ditulis oleh Siti Masri’ah, NIM. 12212173005, pembimbing Ifah Silfianah, M.Pd. Kata kunci: Miskonsepsi, Tes Diagnostik Three-tier, Certainty of Response Index Secara sistematis, konsep-konsep dalam kimia saling terkait satu sama lain dan cenderung membentuk abstrak. Pemahaman tentang salah satu konsep akan berpengaruh pada konsep lain. Seperti ketika siswa mengalami miskonsepsi pada materi struktur atom maka kemungkinan siswa juga akan mengalami miskonsepsi pada materi yang akan dipelajari selanjutnya yaitu pada sistem periodik unsur dan ikatan kimia. Untuk mendeteksi miskonsepsi yang terjadi, pada penelitian ini digunakan tes diagnostik three-tier multiple choice dengan berbantuan certainty of response index. Tujuan penelitian ini yaitu (1) Mengetahui miskonsepsi yang di alami siswa kelas X MAN 1 Ngawi pada materi struktur atom, (2) Mengetahui persentase miskonsepsi yang di alami siswa kelas X MAN 1 Ngawi pada materi struktur atom, (3) Mengetahui faktor penyebab miskonsepsi yang di alami siswa kelas X MAN 1 Ngawi pada materi struktur atom. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode yang digunakan yaitu metode tes dan wawancara. Metode tes dalam penelitian ini menggunakan tes diagnostik three-tier multiple choice dengan berbantuan certainty of response index (CRI). Metode tes digunakan untuk mengetahui miskonsepsi yang terjadi pada siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Ngawi. Sedangkan metode wawancara digunakan untuk mengetahui penyebab miskonsepsi siswa dan upaya untuk mengatasi miskonsepsi yang terjadi pada siswa. Dalam penelitian ini sampel yang digunakan sebanyak 68 siswa. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling. Hasil tes dianalisis dengan mendeskripsikan miskonsepsi dan menghitung persentase miskonsepsi. Hasil wawancara dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) miskonsepsi yang dialami siswa pada materi struktur atom yaitu model atom Rutherford itu adalah model atom yang di kemukakan oleh teori atom Thomson, jumlah neutron di tambah dengan proton sama dengan nomor atom, elektron harus berpasangan terlebih dahulu sebelum memenuhi seluruh orbital, dan bilangan kuantum di tentukan dari orbital pertama, (2) rata-rata persentase miskonsepsi yang terjadi pada materi struktur atom pada penelitian ini yaitu sebesar 35%, (3) penyebab miskonsepsi setelah dilakukan penelitian ini didapatkan hasil yaitu miskonsepsi terjadi dari metode mengajar guru, bahan ajar, minat belajar rendah, pembelajaran daring, karakteristik materi yang abstrak, siswa mencari materi di internet yang belum pasti benar, dan kurangnya literasi.

Actions (login required)

View Item