STRATEGI SEKOLAH DALAM MENGATASI KENAKALAN SISWA DI MA MA’ARIF NU KOTA BLITAR

REZA YULIASAFITRA, 1720113399 (2020) STRATEGI SEKOLAH DALAM MENGATASI KENAKALAN SISWA DI MA MA’ARIF NU KOTA BLITAR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (895kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (414kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (259kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (522kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (258kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Download (858kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (508kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (298kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (328kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Strategi Sekolah dalam Mengatasi Kenakalan Siswa di MA Ma’arif NU Kota Blitar” ini ditulis oleh Reza Yuliasafitra, NIM. 17201163399, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Jurusan Pendidikan Agama Islam, pembimbing Abdullah Chakim, S.Ag., M.Pd. Kata Kunci: Strategi Sekolah, Kenakalan Siswa Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya pelanggaran-pelanggaran oleh siswa terhadap peraturan sekolah dan tingkah laku siswa yang menyimpang di MA Ma’arif NU Kota Blitar yang sejatinya merupakan lembaga pendidikan Islam yang telah banyak memberikan pendidikan agama serta pembinaan kepribadian kepada siswa-siswanya. Mengingat sekolah memegang peranan dalam pendidikan karena pengaruhnya besar sekali pada jiwa siswa, maka di samping keluarga sebagai pusat pendidikan, sekolah pun mempunyai fungsi sebagai pusat pendidikan untuk pembentukan pribadi siswa. Oleh karena itu tidak heran kalau sekolah mempunyai peranan yang sangat penting dalam upaya mengatasi kenakalan dan pembinaan kepribadian siswanya. Fokus penelitian dalam penelitian skripsi ini adalah (1) Bagaimanakah karakteristik kenakalan di MA Ma’arif NU Kota Blitar? (2) Bagaimanakah strategi sekolah dalam mengatasi kenakalan siswa di MA Ma’arif NU Kota Blitar? (3) Bagaimanakah tantangan dan hambatan yang dihadapi sekolah dalam mengatasi kenakalan siswa di MA Ma’arif NU Kota Blitar? Metode penelitian dalam skripsi ini bersifat deskriptif kualitatif berupa kata kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan atau keajegaan pengamatan, triangulasi, dan pemeriksaan teman sejawat melalui diskusi. Hasil penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut: (1) Karakteristik kenakalan siswa di MA Ma’arif NU Kota Blitar dapat digolongkan ke dalam jenis kenakalan ringan (jenis kenakalan yang tidak sampai melanggar hukum) yang semuanya itu tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhinya. Adapun bentuk-bentuk kenakalan ringan tersebut antara lain membolos, terlambat, dan perilaku tidak baik lainnya (merokok, berkelahi, baju dikeluarkan, dan berkata tidak sopan). Sedangkan faktor-faktor penyebab terjadinya kenakalan siswa tersebut antara lain kondisi karakter siswa seperti karakter yang keras atau kaku yang dibawa oleh anak sejak kecil dan siswanya sendiri yang memang kurang disiplin, kondisi keadaan orangtua yang kurang baik dari segi ekonomi; agama; pendidikan; sosial; dan kurangnya rasa peduli orangtua terhadap anak, serta kondisi lingkungan seperti lingkungan tempat tinggal anak yang kurang mendukung bagi masa perkembangannya. (2) Strategi sekolah dalam mengatasi kenakalan siswa di MA Ma’arif NU Kota Blitar antara lain melalui upaya preventif, represif, dan kuratif. Upaya preventif seperti memberikan pendidikan agama; memberikan nasehat dan pengarahan yang mendidik siswa; mendatangkan BNN dankepolisisan; serta bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, dokter, psikolog, dan LPA. Adapun upaya represif seperti memberikan teguran, memberikan hukuman, panggilan kepada siswa yang melakukan pelanggaran, dan memberikan bimbingan konseling. Sedangkan upaya kuratif seperti bekerjasama dengan orang tua siswa dan kunjungan ke rumah siswa yang melakukan pelanggaran. (3) Hambatan dan tantangan yang dihadapi sekolah dalam mengatasi kenakalan siswa di MA Ma’arif NU Kota Blitar antara lain hambatan dari lingkungan keluarga seperti kurangnya kerjasama orangtua dengan pihak sekolah dan tidak adanya dukungan orang tua pada yang mengakibatkan siswa tersebut juga akan acuh pada hal positif di sekitarnya terutama dalam lingkungan sekolah, hambatan dari lingkungan sekolah seperti kurangnya kerjasama antar guru dalam upaya mengatasi kenakalan siswa, serta hambatan dari teman bermain seperti siswa dalam kesehariannya berteman dengan anak yang mengarah ke hal yang negatif sehingga akhirnya siswa tersebut menjadi terpengaruh dan acuh tak acuh dengan sesama dan semaunya sendiri.

Actions (login required)

View Item