MEKANISME PENGAWASAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH PADA TAHAP KAMPANYE DI MASA PANDEMI COVID-19 DITINJAU DARI HUKUM POSITIF DAN FIQIH SIYASAH DUSTURIYAH (Studi Kasus Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Trenggalek)

AMALIA DWI ARYANTI, 12103173049 (2021) MEKANISME PENGAWASAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH PADA TAHAP KAMPANYE DI MASA PANDEMI COVID-19 DITINJAU DARI HUKUM POSITIF DAN FIQIH SIYASAH DUSTURIYAH (Studi Kasus Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Trenggalek). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (452kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (139kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (292kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (458kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (133kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (506kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (358kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (177kB) | Preview
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (256kB)

Abstract

ABSTRAK AMALIA DWI ARYANTI, 12103173049, Mekanisme Pengawasan Pemilihan Kepala Daerah Pada Tahap Kampanye di Masa Pandemi Covid 19 Ditinjau dari Hukum Positif dan Fiqih Siyasah Dusturiyah (Studi Kasus Bawaslu Kabupaten Trenggalek), Jurusan Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, IAIN Tulungagung, 2021, Pembimbing: Dr. H. M. Darin Arif Mua‟llifin, SH., M.Hum. Kata Kunci: Pengawasan, Pemilihan Kepala Daerah, Kampanye Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Trenggalek pada tahun 2020 yang dilaksanakan di masa pandemi Covid-19. Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Trenggalek melaksanakan tugasnya sebagai badan pengawas proses tahapan Pemilihan Kepala Daerah seperti pengawasan pada tahap kampanye. Dalam mekanisme pelaksanaan pengawasan tahap kampanye Bawaslu Kabupaten Trenggalek telah menemukan adanya beberapa pelanggaran, yaitu pada pelanggaran administrasi tahap kampanye seperti pelanggaran Alat Peraga Kampanye (APK) yang tidak sesuai pedoman yang telah ditetapkan dan pelanggaran pada protokol kesehatan sebanyak 51 buah yang diantaranya yaitu tidak menggunakan masker, serta tidak menjaga jarak. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana mekanisme pengawasan pemilihan kepala daerah pada tahap kampanye di masa pandemi covid-19 di Kabupaten Trenggalek. 2) Bagaimana mekanisme pengawasan pemilihan kepala daerah pada tahap kampanye di masa pandemi covid-19 di Kabupaten Trenggalek ditinjau dari Peraturan Bawaslu Nomor 4 Tahun 2020. 3) Bagaimana mekanisme pengawasan pemilihan kepala daerah pada tahap kampanye di masa pandemi covid-19 di Kabupaten Trenggalek menurut fiqih siyasah dusturiyah. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah : 1) Untuk menganalisis mekanisme pengawasan pemilihan kepala daerah pada tahap kampanye di masa pandemi covid-19 di Kabupaten Trenggalek. 2) Untuk menganalisis mekanisme pengawasan pemilihan kepala daerah pada tahap kampanye di masa pandemi covid-19 di Kabupaten Trenggalek ditinjau dari Peraturan Bawaslu Nomor 4 Tahun 2020. 3) Untuk menganalisis mekanisme pengawasan pemilihan kepala daerah di masa pandemi covid-19 di Kabupaten Trenggalek.yang ditinjau dari fiqih siyasah dusturiyah. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian lapangan (filed research) dan pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, pengamatan/observasi, dokumentasi. Pada teknik analisis data, penulis menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan simpulan/verifikasi. Sedangkan pengecekan keabsahan data, penulis menggunakan uji credibility, transferability, dependability, dan confirmability.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Mekanisme pengawasan Pemilihan Kepala Daerah pada tahap kampanye di masa pandemi covid-19 adalah dengan menerapkan pengawasan partisipatif yaitu melibatkan masyarakat untuk ikut serta dalam mengawasi pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Masyarakat ikut dalam mengawasi dan melaporkan apabila terjadi pelanggaran dalam pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah. Bawaslu Kabupaten Trenggalek melaksanakan pengawasan dengan melakukan penghimbauan kepada peserta kampanye serta melakukan koordinasi dan konsolidiasi dalam pelaksanaan tahap kampanye Bawaslu Kabupaten Trenggalek dengan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Trenggalek. Bawaslu menemukan adanya beberapa pelanggaran administratif dan pelanggaran pada protokol kesehatan, yaitu pada pelanggaran administrasi terdapat tiga pelanggaran dan pada protokol kesehatan sebanyak 51 (lima puluh satu) buah. Bawaslu Kabupaten Trenggalek menangani pelanggaran tersebut dengan memberikan surat tertulis untuk dikirimkan kepada Panwaslu se Kecamatan Trenggalek untuk menindaklanjuti pelanggaran tersebut. 2) Mekanisme pengawasan Pemilihan Kepala Daerah di masa pandemi covid-19 berdasarkan Peraturan Bawaslu Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pengawasan, Penanganan Pelanggaran, dan Penyelesaian Sengketa Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Serentak Lanjutan dalam Kondisi Bencana Non Alam Coronavirus Disease 2019 adalah pada tahap kampanye dengan melakukan tatap muka pertemuan terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 yaitu memakai masker, menjaga jarak aman satu meter, mencuci tangan atau memakai hand sanitizer ketika kegiatan kampanye. 3) Mekanisme pengawasan Pemilihan Kepala Daerah di masa pandemi covid-19 ditinjau dari fiqih siyasah dusturiyah adalah memiliki fungsi dan tujuan yang sama dengan Wilayah Al hisbah yaitu menyuruh masyarakat untuk berbuat amal ma’ruf nahi munkar. Pengawasan pelanggaran khususnya pelanggaran pada tahap kampanye dan pengawasan protokol kesehatan serta proses penanganannya oleh Bawaslu Kabupaten Trenggalek sesuai dengan Kaidah Fiqih yang berbunyi bahwa segala keputusan pemimpin itu harus berorientasi pada kemaslahatan rakyatnya .

Actions (login required)

View Item