PENGARUH PENERAPAN MODEL INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI GELOMBANG KELAS XI SMA IT WALISONGO

RIZA AMELIA SARI, 12211173033 (2022) PENGARUH PENERAPAN MODEL INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI GELOMBANG KELAS XI SMA IT WALISONGO. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (686kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (563kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (383kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (395kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (702kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (850kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (255kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (368kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (14kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (139kB) | Preview

Abstract

Riza Amelia Sari, 12211173033, 2021, “Pengaruh Penerapan Model Inkuiri Bebas Termodifikasi melalui Pendekatan Saintifik terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Gelombang Kelas XI SMA IT Walisongo” Skripsi, Jurusan Tadris Fisika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, Pembimbing Beni Asyhar, S.Si., M.Pd. Kata kunci : Inkuiri bebas termodifikasi, Hasil Belajar, Gelombang. Pada pembelajaran di dalam kelas masih banyak permasalahan yang dihadapi dalam upaya pemahaman konsep fisika bagi siswa. Dalam mengerjakan soal-soal fisika siswa cenderung menggunakan persamaan sistematis tanpa melakukan analisis, menebak rumus yang telah digunakan dan menghafal contoh soal untuk mengerjakan soal lain. Hal ini dapat menyulitkan siswa menghadapi permasalahan yang lebih kompleks. Siswa mengalami kesulitan karena strategi yang diajarkan hanya untuk menyelesaikan masalah yang membutuhkan perhitungan matematis semata. Menurut Ikhwanuddin et al, kesulitan pemahaman konsep disebabkan oleh kekurangan dalam memahami soal, lemahnya pemahaman tentang prinsip dan aturan fisika, dan tidak cukupnya motivasi belajar dari siswa. Kenyataan yang ditemui di lapangan mata pelajaran fisika tidak serta merta dapat diterapkan sesuai keinginan. Ada banyak kendala yang dialami guru maupun siswa dalam proses memberi dan menerima materi pembelajaran. Hal ini dibuktikan berdasarkan wawancara dengan salah seorang guru fisika di SMA IT Walisongo, Dalam memahami materi gelombang misalnya siswa lebih sering menerima materi dan persamaan-persamaan tanpa melakukan proses penemuan sendiri suatu konsep fisika. Jika masalah ini terus-menerus berkelanjutan siswa akan mengalami kegagalan dalam memahami suatu konsep yang nantinya berdampak dalam memecahkan permasalahan yang berhubungan dengan masalah sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model inkuiri bebas termodifikasi melalui pendekatan saintifik terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA IT Walisongo (2) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pegajaran langsung (direct intruction) terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA IT Walisongo pada mata pelajaran fisika khususnya materi gelombang (3) Untuk mengetahui perbedaan penerapan model inkuiri bebas termodifikasi dengan penerapan model pengajaran langsung (direct intruction) terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA IT Walisongo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasi desain eksperimen dengan menggunakan seluruh subjek dalam kelompok belajar untuk diberi perlakuan. Sampel pada penelitian ini terdiri dari 48 siswa, dengan rincian kelas XI IPA 1 sebanyak 24 siswa dan XI IPA 2 sebanyak 24 siswa. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan dari penerapan model inkuiri bebas termodifikasi melalui pendekatan saintifik terhadap hasil belajar siswa pada materi gelombang kelas XI SMA IT Walisongo, yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi pada uji T-test post test adalah 0,001 < 0,05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima.

Actions (login required)

View Item