IMPLEMENTASI BAHASA JAWA KRAMA INGGIL DALAM PEMBENTUKAN SIKAP (UNGGAH-UNGGUH) SISWA DI MI ALAM AL FAWAZ MULYOASRI, PARE, KAB. KEDIRI

TITIS NINDI MASRUROH, 12205183245 (2022) IMPLEMENTASI BAHASA JAWA KRAMA INGGIL DALAM PEMBENTUKAN SIKAP (UNGGAH-UNGGUH) SISWA DI MI ALAM AL FAWAZ MULYOASRI, PARE, KAB. KEDIRI. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (157kB)
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (290kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (83kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (235kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (256kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (109kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (503kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (235kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (10kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (189kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Implementasi Bahasa Jawa Krama Inggil dalam Pembentukan Sikap (Unggah-Ungguh) Siswa di MI Alam Al Fawaz Mulyoasri, Pare, Kab. Kediri” ini ditulis oleh Titis Nindi Masruroh, NIM. 12205183245, pembimbing : Dr. Mochamad Arif Faizin, M.Ag. Kata Kunci : Implementasi, Bahasa Jawa Krama Inggil, Sikap (Unggah-ungguh) Latar belakang dalam skripsi ini adalah banyaknya masyarakat khususnya anak-anak yang sudah lupa bahkan menganggap remeh Bahasa Jawa krama dalam kehidupan sehari-hari. Para orangtua yang lebih suka mengajarkan bahasa Indonesia dan ngoko sebagai bahasa komunikasi di rumah. Bahasa Jawa Krama dianggap rumit sebab banyaknya tingkatan dalam bertutur kata. Selain itu para orangtua menganggap Bahasa Indonesia bahasa yang mudah dipahami. Alasan lain juga diungkapkan banyak lembaga sekolah menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa keseharian dalam berinteraksi sehari-hari. Penggunaan Bahasa Indonesia yang terus menerus maka akan menghilangkan budaya bahasa Jawa Krama khususnya di kalangan pelajar. MI Alam Al Fawaz Mulyoasri, Pare, Kab. Kediri adalah salah satu lembaga formal yang melestarikan budaya khususnya budaya berbahasa Jawa Krama. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui penerapan pembiasaan bahasa Jawa krama inggil dalam membentuk sikap (unggah-ungguh) siswa di MI Alam Al Fawaz Mulyoasri, Pare, Kab. Kediri. (2) Untuk mengetahui implikasi penerapan pembiasaan bahasa Jawa krama inggil dalam membentuk sikap (unggah-ungguh) siswa di MI Alam Al Fawaz Mulyoasri, Pare, Kab. Kediri. (3) Untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat implementasi bahasa Jawa krama inggil dalam pembentukan sikap (unggah-ungguh) siswa di MI Alam Al Fawaz Mulyoasri, Pare, Kab. Kediri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Adapun teknik yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah itu data yang sudah diperoleh dianalisis dengan mereduksi data, penyajian data dan membuat kesimpulan. Hasil temuan berdasarkan analisis data menunjukkan: (1) implementasi Bahasa Jawa Krama dalam proses pembelajaran di MI Alam Al Fawaz Mulyoasri, Pare, Kab. Kediri menggunakan metode pembiasaan, keteladanan, dan nasehat. Penerapan Bahasa Jawa Krama yaitu dengan menyelipkan bahasa Jawa Krama pada saat berinteraksi, memanggil, dan menasehati dengan bahasa yang mudah dipahami dan tidak menyinggung perasaan anak. (2) Progam bahasa krama membawa dampak yang baik bagi perkembangan sikap anak. Hari demi hari perubahan sikap nyata terlihat. (3) faktor pendukung antara lain adalah terjalin kerjasama yang baik antar guru, semangat dari guru, guru yang tidak bosan mengingatkan anak, serta dukungan dari orangtua terhadap diadakannya progam bahasa krama disekolah. Sedangkan faktor penghambat adalah sekolah dilakukan secara daring selama pandemi, para orangtua tidak semua menerapkan Bahasa Jawa Krama ketika di rumah dan lingkungan bermain anak yang kurang baik dalam bertutur kata.

Actions (login required)

View Item