PENERAPAN METODE TABARAK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK MENGHAFAL AL QUR’AN DI BAITUL QUR’AN YAYASAN BINA INSANI KEDIRI

HAMIDAH PUTRI HIDAYATI, 12201183469 (2022) PENERAPAN METODE TABARAK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK MENGHAFAL AL QUR’AN DI BAITUL QUR’AN YAYASAN BINA INSANI KEDIRI. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (737kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (741kB) | Preview
[img] Text
BAB I.pdf

Download (869kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (802kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (648kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (551kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (457kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Penerapan Metode Tabarak Dalam Meningkatkan Kemampuan Anak Menghafal Al-Qur’an Di Baitul Qur’an Yayasan Bina Insani Kediri” ini ditulis oleh Hamidah Putri Hidayati, NIM (12201183469), Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I, NIP. 19720601 200003 1 002. Kata Kunci : Tabarak, Anak, Kemampuan Anak Menghafal, Al-Qur’an Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh munculnya berbagai macam metode baru yang lebih efektif dan efisien untuk digunakan dalam menghafal Al-Qur’an pada anak-anak, salah satunya metode tabarak. Metode tabarak merupakan perpaduan antara metode talqin, mendengarkan rekaman, metode gerakan dan isyarat serta metode membaca ayat Al-Qur’an yang akan di hafal. yang dikembangkan oleh Dr. Kameel el-Laboudy dari Mesir. Baitul Qur’an Yayasan Bina Insani Kediri merupakan salah satu lembaga menghafal Al-Qur’an yang mempunyai program super tahfidz yakni menghafal Al-Qur’an dengan menggunakan metode tabarak yang telah banyak menghasilkan anak-anak penghafal Al-Qur’an. Keunikan metode tabarak yang digunakan di Baitul Qur’an Bina Insani Kediri yakni anak-anak dapat menghafal Al-Qur’an walaupun belum bisa membaca Al-Qur’an karena difokuskan lewat indera pendengar. Fokus penelitian pada penelitian ini adalah: (1) Bagaimana konsep metode tabarak dalam meningkatkan kemampuan anak menghafal Al-Qur’an di Baitul Qur’an Yayasan Bina Insani Kediri?. (2) Bagaimana pelaksanaan metode tabarak dalam meningkatkan kemampuan anak menghafal Al-Qur’an di Baitul Qur’an Yayasan Bina Insani Kediri?. (3) Bagaimana evaluasi metode tabarak dalam dalam meningkatkan kemampuan anak menghafal Al-Qur’an di Baitul Qur’an Yayasan Bina Insani Kediri? Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian ini di di Baitul Qur’an Yayasan Bina Insani Kediri, Tepus, Kabupaten Kediri. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data secara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menganalisis data menggunakan teknis analisis data yaitu, pengumpulan data (data collection), reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing/verification). Pengabsahan data menggunakan triangulasi sumber, triangulasi metode, dan triangulasi waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Konsep metode tabarak yaitu menghafal Al-Qur’an menggunakan metode khusus yaitu metode tabarak dengan teknik menghafal secara sima’i, tallaqi, dan tikror. Media pembelajaran Tabarak terdiri dari Al-Qur’an, File program Tabarak khusus yang dirancang oleh Dr. Kamil Allaboudy, dan aplikasi tambahan program ayat dari King Saud University Saudi Arabia. Memiliki program dengan 3 level berbeda yaitu yaitu level 1, level 2, dan level lanjutan. (2) Pelaksanaan metode tabarak yaitu dimulai dengan membaca do’a bersama, murajaah hafalan bersama sambil mendengarkan video rekaman murattal dari Dr. Kamil Allaboudy sebanyak 3-5 kali per ayat, menyetorkan hafalan,murajaah lagi, istirahat 10 menit, murajaah lagi bersama-sama, pembelajaran diakhiri dengan berdo’a pulang bersama dan ditutup dengan salam oleh ustadzah. Penilaian berupa ujian tengah level dan ujian kenaikan level. (3) Evaluasi metode tabarak meliputi permasalahan yang harus dievaluasi yaitu, kurangnya pendampingan dan kerja sama orang tua, anak mudah bosan dan jarang masuk di kelas, tidak murajaah di rumah, anak kesulitan menghafal karena ayat yang dihafal semakin banyak dan sulit, dan keterbaTasyan durasi pembelajaran. Solusi yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut diantaranya berdiskusi dan bekerja sama dengan orang tua, membuat yel-yel agar anak fokus dalam belajar, anak rajin murajaah di rumah agar tidak tertinggal pembelajarannya, selalu memotivasi anak agar semangat menghafal dan menanamkan rasa ikhlas karena Allah Ta’Ala dan cinta Al-Qur’an.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 12201183469 HAMIDAH PUTRI HIDAYATI
Date Deposited: 15 Jul 2022 07:58
Last Modified: 15 Jul 2022 07:58
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/27518

Actions (login required)

View Item View Item