PENERAPAN METODE TARTIL DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN SANTRI MEMBACA AL-QUR’AN DI TPQ AL-HIDAYAH KEDUNGLO NGANJUK

NUR LAILATUL KUMALA, 12201183323 (2022) PENERAPAN METODE TARTIL DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN SANTRI MEMBACA AL-QUR’AN DI TPQ AL-HIDAYAH KEDUNGLO NGANJUK. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (318kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (209kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (237kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (409kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (180kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (320kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (169kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (90kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (169kB) | Preview

Abstract

Skripsi yang berjudul “Penerapan Metode Tartil Dalam Meningkatkan Kemampuan Santri Membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk”, ditulis oleh Nur Lailatul Kumala, NIM 12201183323 Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, dosen Pembimbing: Prof. Dr. Hj. Elfi Mu’awanah, S.Ag, M.Pd. Kata Kunci : Metode Tartil, Kemampuan Membaca Al-Qur’an Kemampuan merupakan kecakapan, kesanggupan dan kekuatan seorang individu untuk berusaha sendiri. Sedangkan pengertian membaca adalah proses mengubah sebuah bentuk lambang/tulisan/tanda menjadi sebuah bacaan yang kemudian dapat dipahami isinya. Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kemampuan membaca merupakan kegiatan memahami suatu bacaan dengan melisankan yang sudah tertulis. Untuk itu kemampuan santri perlu dikembangkan lagi melalui peran aktif dan latihan-latihan atau kegiatan-kegiatan yang mampu menunjang kemampuan membaca Al-Qur’an. Metode Tartil adalah cara membaca Al-Qur’an dengan cara pelan dan perlahan serta mengucapkan huruf-huruf dari makhrajnya dengan tepat. Membaca dengan pelan dan tepat maka dapat terdengar dengan jelas masing-masing hurufnya, dan tajwidnya. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Untuk mengetahui Perencanaan Penerapan Metode Tartil di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk. (2) Untuk mengetahui Pelaksanaan Penerapan Metode Tartil di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk. (3) Untuk mengetahui Hasil Evaluasi Metode Tartil di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk. Pertanyaan penelitian ini adalah (1) Bagaimana perencanaan penerapan metode tartil dalam meningkatkan kemampuan santri membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk? (2) Bagaimana pelaksanaan penerapan metode tartil dalam meningkatkan kemampuan santri membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk? (3) Bagaimana evaluasi penerapan metode tartil dalam meningkatkan kemampuan santri membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk? Penulis melakukan penelitian secara deskriptif, sehingga hasil yang diperoleh berupa data yang terurai. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa (1) Perencanaan penerapan metode tartil dalam meningkatkan kemampuan santri membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk di antaranya yaitu para ustadz dan ustadzah sudah memiliki jadwal dari di mulainya pembelajaran membaca Al-Qur’an dengan metode tartil sampai berakhirnya pembelajaran membaca Al-Qur’an dengan metode tartil. Jam pelajaran di mulai pukul 15.45 sampai 17.00 WIB. (2) Pelaksanaan penerapan metode tartil dalam meningkatkan kemampuan santri membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk ini pelaksanaannya sudah berjalan dengan lancar. Para santri juga banyak yang sudah lancar membaca Al-Qur’an dengan metode tartil sesuai dengan tajwid, makharijul huruf, mad wal qoshor, dan fashohahnya. (3) Evaluasi penerapan metode tartil dalam meningkatkan kemampuan santri membaca Al-Qur’an di TPQ Al-Hidayah Kedunglo Nganjuk yaitu ada beberapa evaluasi yang ada salah satunya para ustadz dan ustadzah setiap satu bulan sekali melihat kemampuan santri, mana yang perlu di benahi, mana yang perlu di adakan perhatian yang lebih ekstra, kalau santri sudah bisa jalan dan nyaman di kelompok dan dia sudah ada peningkatannya maka tidak diadakan pengalihan kelompok. Dengan adanya temuan peneliti terkait dengan beberapa evaluasi ini diharapkan agar santri nyaman, memiliki semangat dalam belajar membaca Al-Qur’an dengan metode tartil, sehingga santri mampu meningkatkan kemampuannya dalam membaca Al-Qur’an dengan metode tartil.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama > Al Quran
Pendidikan > Metode Pembelajaran
Pendidikan Islam > TPA
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ila 12201183323 Nur Lailatul Kumala
Date Deposited: 09 Aug 2022 08:04
Last Modified: 09 Aug 2022 08:04
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/29138

Actions (login required)

View Item View Item