MUHAMMAD MUKHLIS, 12506194082 (2022) INTERNALISASI NILAI-NILAI ASWAJA AN-NAHDLIYYAH DALAM LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM (Studi Multisitus di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung Tulungagung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel Tulungagung). [ Thesis ]
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (337kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (96kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (246kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (531kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (434kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (258kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (229kB) |
Abstract
Tesis dengan judul “Internalisasi Nilai-Nilai Aswaja An-nahdliyyah Dalam Lembaga Pendidikan Islam (Studi Multisitus di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung Tulungagung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel Tulungagung)” ini ditulis oleh Muhammad Mukhlis dengan Pembimbing I, Prof. Dr. H. Achmad Patoni, M. Ag. dan Pembimbing II, Dr. Muhammad Muntabihun Nafis, M.Ag. Kata Kunci: Internalisasi, Nilai-Nilai Aswaja An-nahdliyyah Penelitian ini dilatar belakangi oleh perkembangan tehnologi yang begitu masif yang memberikan dampak yang negatif, salah satu faktanya adalah dekadensi moral pada masyarakat. Perkembangan media sosial juga memberikan pengaruh negatif atas perilaku masyarakat. Sehingga perpecahan, permusuhan, kontroversi dalam komunikasi dan bertindak banyak dipengaruhi adanya berkembangnya tehnologi. Sehingga perlu adanya penanaman nilai-nilai yang membentuk karakter masyarakat yang toleransi, keadilan, tidak memihak dalam bersikap. Pondok Pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam tertua yang menjadi penyumbang pemikiran konstruktif dalam pembangunan revolusi mental Bangsa serta mentransformasikan dan mempribumisasi nilai-nilai Islam yang universal ke dalam aktualisasi kehidupan nyata di Nusantara. Fokus dan pertanyaan penelitian ini adalah: (1) Bagaimana tahap Transformasi Nilai-Nilai Aswaja an-Nahdliyyah dalam Lembaga Pendidikan Islam di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel ? ; (2) Bagaimana tahap Transaksi Nilai-Nilai Aswaja anNahdliyyah dalam Lembaga Pendidikan Islam di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel ? ; (3) Bagaimana tahap Transinternalisasi Nilai-Nilai Aswaja an-Nahdliyyah dalam Lembaga Pendidikan Islam di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel ? ; (4) Bagiamana implikasi Internalisasi Nilai-Nilai Aswaja an-Nahdliyyah dalam Lembaga Pendidikan Islam di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel ?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif , jenis field research dengan rancangan sudi kasus. Lokasi penelitian di Pondok Pesantren Darunnajah Bandung Tulungagung dan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakel Tulungagung. Sumber data penelitian diambil dari tiga unsur yaitu People, Places dan paper. Teknik pengumpulan datanya melalui wawancara mendalam, observasi partisipan dan dokumentasi. Analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data dan verifikasi. Dalam mengecek keabsahan data menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa: (1) Tahap Transformasi NilaiNilai Aswaja an-Nahdliyyah yang dilakukan pesantren melalui: (a) Kurikulum; (b) Pembelajaran didalam kelas; dan (c) Pembelajaran diluar kelas, (2) Tahap Transaksi Nilai-Nilai Aswaja an-Nahdliyyah yang dilakukan pesantren dilaksanakan melalui: (a) Keteladanan; dan (b) Pembiasaan, (3) Tahap Transinternalisasi Nilai-Nilai Aswaja an-Nahdliyyah dilaksanakan melalui penghayatan secara inheren nilai-nilai perekat budaya Aswaja an-Nahdliyyah melalui pendidikan Islam sehingga menjadi kesadaran kolektif yang mengikat dan diwujudkan dalam aturan-aturan etika dalam memberdayakan masyarakat, (4) Implikasi Internalisasi Nilai-Nilai Aswaja an-Nahdliyyah antara lain: (a) Terbentuknya sikap Tawazun; (b) Terbentuknya sikap Tasamuh; (c) Terbentuknya sikap Tawasuth, dan (d) Terbentuknya sikap I’tidal.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Gaya Belajar Pendidikan Pendidikan > Strategi Pembelajaran |
Divisions: | Pascasarjana > Thesis > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | S2 12506194082 MUHAMMAD MUKHLIS |
Date Deposited: | 11 Oct 2022 04:27 |
Last Modified: | 11 Oct 2022 04:27 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/31170 |
Actions (login required)
View Item |