KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL DITINJAU DARI GENDER PADA SISWA KELAS VIII MTS BUSTANUL ULUM BLITAR

MUHAMMAD NURUL HIDAYANTO, 12204183270 (2022) KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL DITINJAU DARI GENDER PADA SISWA KELAS VIII MTS BUSTANUL ULUM BLITAR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (183kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (84kB)
	Text BAB 1.pdf Download (126kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (162kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (706kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (111kB)
	Text BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (39kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (166kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Ditinjau dari Gender pada Siswa Kelas VIII MTs Bustanul Ulum Blitar” ini ditulis oleh Muhammad Nurul Hidayanto, NIM. 12204183270, pembimbing Dr. Syaiful Hadi, M.Pd. Kata Kunci: Kemampuan Koneksi Matematis, Gender, SPLDV Fenomena kemampuan koneksi matematis ditinjau dari gender yang masih kurang diperhatikan. Kemampuan koneksi matematis merupakan kemampuan siswa dalam menghubungkan antar konsep dalam matematika, dan menghubungkan konsep matematika dengan konsep di luar matematika. Gender merupakan sesuatu yang membedakan antara laki-laki dan perempuan yang dilihat dari segi non biologis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) Mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa laki-laki pada materi SPLDV di kelas VIII MTs Bustanul Ulum Blitar. 2) Mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa perempuan pada materi SPLDV di kelas VIII MTs Bustanul Ulum Blitar. Jenis penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian sebanyak 6 siswa kelas VIII MTs Bustanul Ulum dengan pengelompokkan 3 siswa laki-laki berkemampuan awal tinggi, sedang, dan rendah dan 3 siswa perempuan berkemampuan awal tinggi, sedang, dan rendah. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan cara ketekunan pengamatan, triangulasi, dan pemeriksaan sejawat melalui diskusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kemampuan koneksi matematis siswa laki-laki berkemampuan awal tinggi mampu memenuhi semua indikator, kemampuan koneksi matematis siswa laki-laki berkemampuan awal sedang hanya mampu memenuhi dua indikator yakni mengenal ide dalam materi SPLDV dan dapat merepresentasikan konteks dalam kehidupan sehari-hari ke dalam ide pada materi SPLDV. Kemampuan koneksi matematis siswa laki-laki berkemampuan awal rendah hanya mampu memenuhi satu indikator yakni dapat menyelesaikan permasalahan konteks dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan ide dalam materi SPLDV. 2) Kemampuan koneksi matematis siswa perempuan berkemampuan awal tinggi dan sedang mampu memenuhi semua indikator, kemampuan koneksi matematis siswa perempuan berkemampuan awal rendah hanya mampu memenuhi satu indikator yakni mengenal ide dalam materi SPLDV.

Actions (login required)

View Item