PERAN GURU DALAM MEWUJUDKAN PERILAKU POSITIF SISWA (Studi Kasus di MA Al-Ma'arif Tulungagung)

NILA NUR EKA SETYARINI, 12201193166 (2023) PERAN GURU DALAM MEWUJUDKAN PERILAKU POSITIF SISWA (Studi Kasus di MA Al-Ma'arif Tulungagung). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (522kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (116kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (475kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (602kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (262kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (879kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (400kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (222kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (335kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Peran Guru dalam Mewujudkan Perilaku Positif Siswa (Studi Kasus di Madrasah Aliyah Al-Ma’arif Tulungagung)” ini ditulis oleh Nila Nur Eka Setyarini, Pendidikan Agama Islam (PAI), NIM. 12201193166 Tahun 2023 dibimbing oleh Prof. Dr. H. Ahmad Tanzeh, M.Pd.I. Kata kunci: Peran Guru, Mewujudkan Perilaku Positif Siswa Penelitian ini dilatar belakangi peran guru dalam mewujudkan perilaku positif siswa di MA Al-Ma’arif Tulungagung. Guru atau pendidik memiliki peran dan tanggung jawab dalam mendidik para peserta didik ketika disekolah. Adanya guru adalah untuk menyelamatkan masyarakat dari kebodohan, sifat, serta perilaku buruk yang dapat merugikan dirinya maupun orang lain. Dengan tugas dan perannya, guru diharapkan mampu mengubah sifat dan perilaku buruk menjadi sifat dan perilaku yang baik atau perilaku positif. Karena sebagai manusia yang hidup bermasyarakat dengan banyak orang diperlukan perilaku yang baik terhadap orang lain karena perilaku manusia merupakan hal yang paling istimewa di dunia tempat dimana tiap individu tinggal dan melakukan aktivitas lainnya. Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana peran guru sebagai evaluator dalam mewujudkan perilaku positif siswa di MA Al-Ma’arif Tulungagung? 2) Bagaimana peran guru sebagai motivator dalam mewujudkan perilaku positif siswa di MA Al-Ma’arif Tulungagung? 3) Bagaimana peran guru sebagai uswatun hasanah dalam mewujudkan perilaku positif siswa di MA Al-Ma’arif Tulungagung? Pendekatan yang digunakan dalam peneitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif dan merupakan penelitian studi kasus. Lokasi penelitian terletak di MA Al-Ma’arif Tulungagung. Peneliti memperoleh data dari siswa, guru, kepala madrasah, dan waka kurikulum. Pengumpulan data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan tahapan kondensasi data, penyajian data, dna penarikan kesimpulan. Peneliti mengecek keabsahan data dengan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan paparan data dan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan yaitu: 1) Peran guru sebagai evaluator untuk mewujudkan perilaku positif siswa dapat dilakukan dengan membina dan mengarahkan siswa. Guru menyampaikan materi Pendidikan Agama Islam yang berkaitan dengan perilaku positif siswa. Guru mendampingi siswa dalam melaksanakan pembiasan. Untuk mewujudkan perilaku positif siswa, guru juga menerapkan reward and punishment. 2) Peran guru sebagai motivator untuk mewujudkan perilaku positif siswa dapat dilakukan dengan menceritakan pengalaman baik guru ketika masih menjadi pelajar dan menceritakan kepada siswa tentang tokoh-tokoh Islam yang dapat menginspirasi siswa. Guru menjelaskan kedudukan adab diatas ilmu. Guru memaparkan reward yang akan diperoleh siswa jika dirinya berperilaku positif. 3) Peran guru sebagai uswatun hasanah atau guru berperan sebagai teladan yang baik bagi siswanya dapat dilakukan dengan memberi teladan kepada siswa mengenai kedisiplinan, cara berpakaian, cara bertutur kata, ketertiban, dan kesopanan. Guru sebagai teladan diharapkan dapat menjadi figur dan menjadi orang yang diidolakan oleh siswa karena siswa biasanya mengamati dan mengikuti sesuai dengan idolanya. Dalam memberikan teladan kepada siswa, guru harus sabar dan telaten karena banyak siswa dengan karakter dan sifat yang berbeda-beda.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan Islam
Pendidikan > Peserta Didik
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 12201193166 Nila Nur Eka Setyarini
Date Deposited: 11 May 2023 08:44
Last Modified: 11 May 2023 08:44
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/35218

Actions (login required)

View Item View Item