PENGELOLAAN PROGRAM TAHFIZH AL-QUR’AN DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING PESANTREN (Studi Multi Kasus di MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) dan SMA Ma’had Tahfizh Al-Amien (MTA) Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Kabupaten Sumenep)

NORIYATUL AZMI, 12850121027 (2023) PENGELOLAAN PROGRAM TAHFIZH AL-QUR’AN DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING PESANTREN (Studi Multi Kasus di MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) dan SMA Ma’had Tahfizh Al-Amien (MTA) Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Kabupaten Sumenep). [ Thesis ]

	Text COVER.pdf Download (956kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (272kB)
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (137kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (327kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (405kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (296kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (149kB)

Abstract

Tesis dengan judul “Pengelolaan Program Tahfizh Al-Qur‟an Dalam Meningkatkan Daya Saing Pesantren (Studi Multi Kasus di MA Tarbiyatul Mu‟allimien Islamiyyah (TMI) dan SMA Ma‟had Tahfizh Al-Amien (MTA) Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Kabupaten Sumenep)” yang ditulis oleh Noriyatul Azmi, NIM 12850121027, Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Pascasarjana (S2) UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Tahun 2023, dibimbing oleh bapak Prof. Dr. Ahmad Tanzeh, M. Pd. I dan Prof. Dr. Abdul Aziz, S.Ag., M.Pd.I. Pengelolaan program tahfizh Al-Qur’an bagi para santri yang sedang menempuh pendidikan formal bukan suatu yang mudah. Hal tersebut didasari bahwa mereka (santri) tidak hanya disibukkan atau dibebani dengan kegiatan ketahfizhan (menghafal dan muroja’ah), namun juga dibebani dengan mata pelajaran sekolah, yaitu di MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) dan SMA Ma’had Tahfizh Al-Amien (MTA) Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pengelolaan program tahfizh Al-Qur’an untuk para santri yang sedang menempuh sekolah formal yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan daya saing pesantren di MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) dan SMA Ma’had Tahfizh Al-Amien (MTA) Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep, dengan sub fokus: (1) analisis perencanaan program tahfizh, (2) analisis pelaksanaan program tahfizh, 3) analisis evaluasi program tahfizh yang dilakukan oleh Tahfizh Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Kabupaten SumenepPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian studi multikasus. Teknik pengumpulan data yang diterapkan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah kepala madrasah/direktur yayasan, koordinator Pondok Pesantren tahfizh Al-Amien Prenduan, kepala urusan kurikulum dan kesiswaan, guru tahfizh atau musyrif halaqoh.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Perencanaan program tahfizh al-Qur’an di MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) yaitu memanfaatkan SDM yang ada untuk mewujudkan program tahfizh Al-Qur’an, sedikit perbedaaan di SMA Tahfizh Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Kabupaten Sumenep di targetkan 5 juz dalam satu semester, terdapat dua pilihan program yaitu pendidikan 3 tahun program 30 juz dan pendidikan 6 tahun program 30 juz(program biasa dan program takhassus); 2) Pelaksanaan program tahfizh MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) di dibudayakan santri mengaji 30 menit sebelum kegiatan ketahfizhan (menghafal dan muroja’ah) dimulai dan di SMA Ma’had Tahfizh Al-Amien (MTA) santri dibudayakan untuk mengaji 25 menit sebelum sholat fardhu berjamaah dalam lima waktu. Adapun waktu kegiatan KBM tahfizh di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Kabupaten Sumenep sama-sama ada waktu khusus yang dijadwalkan untuk santri menghafal al-Qur’anbaik di MA Tarbiyatul Mu’allimien Islamiyyah (TMI) dan SMA Ma’had Tahfizh Al-Amien (MTA) Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep; 3) Tujuan adanya evaluasi program adalah memberikan pertimbangan sebelum adanya keputusan dari pemilik kebijakan. Manfaatnya adalah adanya keputusan yang tepat terhadap program yang sedang atau sudah dilaksanakan. Dari kedua temuan terdapat persamaan, bahwa pengelolaan program tahfizh Al-Qur’an merupakan sebuah strategi yang dilakukan oleh lembaga formal pendidikan Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan sebagai taktik dalam meningkatkan daya saing pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep, dalampenelitian ini mempunyai empat persamaan pengelolaan program tahfizh Al-Qur’an yang peneliti temukan di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep sebagai upaya dalam meningkatkan daya saing pesantren, diantaranya sebagai berikut: 1) Sama-sama menerapkan setoran hafalan Al-Quran minimal satu kaca (satu halaman) dalam sehari; 2) Sama-sama menerapkan target hafalan Al-Quran; 3) Sama-sama menerapkan Program unggulan; 4) Sama-sama menerapkan pengelolaan/strategi program tahfizh Al-Qur’an dalam meningkatkan daya saing pesantren. Kata Kunci: Pengelolaan, Program Tahfizh Al-Qur’an, Daya Saing Pesantren

Actions (login required)

View Item