ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA KELAS VIII MTS NEGERI 1 BLITAR PADA ASPEK KONTEN, ASPEK KONTEKS, DAN ASPEK SIKAP MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH

SITI NURUL LAILI, 12208183065 (2023) ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA KELAS VIII MTS NEGERI 1 BLITAR PADA ASPEK KONTEN, ASPEK KONTEKS, DAN ASPEK SIKAP MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (656kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (387kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (686kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (685kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (603kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (512kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (451kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Analisis Kemampuan Literasi Sains Siswa Kelas VIII MTs Negeri 1 Blitar Pada Aspek Konten, Aspek Konteks, Dan Aspek Sikap Materi Sistem Peredaran Darah” ini ditulis oleh Siti Nurul Laili dari Program Studi Tadris Biologi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung dengan NIM.12208183065 dan dibimbing oleh Dr. Eni Setyowati, S.Pd, M.M. Kata Kunci: Literasi Sains IPA (Biologi), Konten, Konteks, Sikap, Sistem Peredaran Darah Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya siswa memiliki kemampuan literasi sains IPA (Biologi) khususnya bagi siswa kelas VIII-2 di MTs Negeri 1 Blitar. Dengan memiliki kemampuan literasi sains, siswa diharapkan dapat memiliki pemahaman terkait konsep ilmiah dan proses ilmiah yang diperlukan siswa dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan problematika dalam kehidupan sehari-hari. Kemampuan literasi sains yang dianalisis terdiri atas aspek konten, aspek konteks, dan aspek sikap pada materi sistem peredaran darah. Analisis kemampuan literasi sains pada materi sistem peredaran darah dilakukan agar apabila siswa memiliki kemampuan literasi sains yang rendah, maka guru dapat memperbaiki dengan membentuk peserta didik yang berwawasan literasi sains. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mendeskripsikan kemampuan literasi sains IPA (Biologi) siswa pada aspek konten materi sistem peredaran darah, 2) Mendeskripsikan kemampuan literasi sains IPA (Biologi) siswa pada aspek konteks materi sistem peredaran darah, 3) Mendeskripsikan kemampuan literasi sains IPA (Biologi) siswa pada aspek sikap materi sistem peredaran darah, 4) Mendeskripsikan faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhi kemampuan literasi sains IPA (Biologi) siswa materi sistem peredaran darah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif jenis deskriptif. Instrumen penelitian ini yaitu dengan memberikan tes berbentuk pilihan ganda beralasan untuk mengetahui kemampuan literasi sains aspek konten dan aspek konteks, dan memberikan lembar angket untuk mengetahui kemampuan literasi sains aspek sikap, faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhinya. Selanjutnya dilakukan wawancara untuk memperoleh informasi tambahan kaitannya dengan kemampuan literasi sains aspek sikap, faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhi literasi sains siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan : 1) Kemampuan literasi sains IPA (Biologi) pada aspek konten materi sistem peredaran darah termasuk dalam kategori rendah dengan persentase 36,71%, 2) Kemampuan literasi sains IPA (Biologi) pada aspek konteks materi sistem peredaran darah termasuk dalam kategori rendah dengan persentase 42,34%, 3) Kemampuan literasi sains IPA (Biologi) pada aspek sikap materi sistem peredaran darah termasuk dalam kategori sedang dengan persentase 63,87%, 4) Kemampuan literasi sains IPA (Biologi) siswa materi sistem peredaran darah di pengaruhi oleh faktor pendukung, diantaranya: profesionalisme guru,partisipasi guru, sumber belajar, keadaan kelas, fasilitas sekolah, dan dukungan orangtua. Sedangkan faktor penghambat yang mempengaruhi kemampuan literasi sains siswa diantaranya minat siswa, motivasi siswa, persiapan belajar siswa, kebiasaan belajar siswa, metode guru, pembelajaran online, dan bimbingan orangtua.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama
Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Biologi
Depositing User: 12208183065 SITI NURUL LAILI
Date Deposited: 28 Aug 2023 07:21
Last Modified: 28 Aug 2023 07:21
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/38311

Actions (login required)

View Item View Item