STRATEGI KYAI DALAM PEMBELAJARAN KITAB FATHUL QORIB DI PESANTREN (Studi Multi Situs Pondok Pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu Dan Pondok Pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung)

ABDUL ROHMAN, 1756154002 (2023) STRATEGI KYAI DALAM PEMBELAJARAN KITAB FATHUL QORIB DI PESANTREN (Studi Multi Situs Pondok Pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu Dan Pondok Pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung). [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (707kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (239kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (143kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (252kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (172kB) | Preview

Abstract

Abdul Rohman, 1756154002, 2017. Strategi Kyai Dalam Pembelajaran Kitab Fathul Qorib Di Pesantren (Studi Multi Situs di Pondok Pesantren Al- Fattahiyyah Boyolangu dan Pondok Pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung). Tesis, Jurusan Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana IAIN Tulungagung, Pembimbing: 1) Dr. H. Ahmad Muhtadi Anshor, M.Ag dan 2) Dr. H. Prim Masrokan Mutohar, M.Pd Kata Kunci : Strategi Kyai, Kitab Fathul Qorib, Pondok Pesantren. Salah satu upaya pondok pesantren dalam mengoptimalkan santri terhadap pembelajaran kitab Fathul Qorib adalah seorang kyai mempunyai strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran merupakan suatu trik atau cara dalam mengaplikasikan pendekatan, metode, teknik dan evaluasi dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib yang tidak hanya mampu membacanya tetapi juga memahami, menjabarkan dan mengamalkan isi kitab Fathul Qorib dalam kehidupan sehari-hari. Fokus dalam rumusan masalaha penelitian ini sebagai berikut: 1) bagaimana pendekatan yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib di pondok pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu dan pondok pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung, 2) bagaimana metode yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib di pondok pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu dan pondok pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung, 3) bagaimana teknik yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib di pondok pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu dan pondok pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung, 4) bagaimana evaluasi yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib di pondok pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu dan pondok pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pendekatan, metode, teknik, dan evaluasi pembelajaran kitab Fathul Qorib di pondok pesantren Al-Fattahiyyah Boyolangu dan pondok pesantren Darun Najah Bandung Tulungagung. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan rancangan penelitian multi situs. Kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis data, yaitu; reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verivikasi dengan analisis kasus tunggal dan analisis lintas situs, sedangkan pengecekan keabsahan datanya dengan menggunakan keadibilitas, depenbilitas, transfarbilitas dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama; pendekatan yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib adalah dengan pendekatan pembiasaan dan pendekatan kelompok. Yang tujuannya dalam pedekatan pembiasaan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk senantiasa mengamalkan ajaran agamanya dan akhlakul karimah, misalnya pembiasaan senyum, salam, sapa dan santun. Sedangkan pendekatan kelompok bertujuan memotivasi peserta didik untuk belajar dengan baik dan sungguh-sungguh, suasana belajar aktif perlu diciptakan melalui tanya jawab, diskusi, karya wisata, proyek dan sosiodrama. Kedua; metode yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib adalah dengan menggunakan metode syawir/diskusi dan sorogan. Yang tujuannya dalam metode syawir adalah sebagai jalan untuk memecahkan suatu permasalahan yang memerlukan beberapa jawaban alternatif yang dapat mendekati kebenaran dalam proses belajar mengajar sedangkan metode sorogan untuk melihat perkembangan intelektual santri yang dapat ditangkap Kyai secara utuh dan juga memberikan tekanan pengajaran kepada santri-santri tertentu atas dasar observasi langsung terhadap tingkat kemampuan dasar dan kapasitas mereka. Ketiga; teknik yang dilakukan kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib adalah teknik debat aktif dan teknik membaca. Tujuan menggunakan teknik debat aktif adalah dapat mendorong pemikiran dan perenungan terutama kalau peserta didik diharapkan mempertahankan pendapat yang bertentangan dengan keyakinannya sendiri sedangkan teknik membaca adalah untuk mebiasakan membaca kitab Fathu Qorib tanpa ada maknanya (kosongan) dan juga agar terbiasa menjelaskan isi kitab (murod). Keempat; evaluasi kyai dalam pembelajaran kitab Fathul Qorib adalah dengan menggunakan tes tulis dan tes lisan. Dalam tes tulis ini untuk mengukur sejauh mana tingkat pemahaman santri mengenai materi yang disampaikan, dengan mengukur apakah hasilnya sudah sesuai dengan yang diharapkan, jika masih belum sesuai bisa dilakukan perbaikan metode dan strategi agar pada evaluasi selanjutnya hasil yang diperoleh bisa sesuai dengan yang diharapkan. Sedangkan tes lisan adalah melambangkan tingkah laku dan mengetahui prestasi para santri.

Actions (login required)

View Item