TINJAUAN SOSIOLOGIS DAN PSIKOLOGIS TERHADAP PUTUSAN HAKIM DALAM PERKARA CERAI TALAK ISTRI HAMIL (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kab. Kediri)

MOH. FARID KHUSNAN, 12102193112 (2023) TINJAUAN SOSIOLOGIS DAN PSIKOLOGIS TERHADAP PUTUSAN HAKIM DALAM PERKARA CERAI TALAK ISTRI HAMIL (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kab. Kediri). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (754kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (9kB) | Preview
[img] Text
BAB I.pdf

Download (511kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (807kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (512kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (610kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (600kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (208kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (441kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Moh. Farid Khusnan, NIM 12102193112, “Tinjauan Sosiologis dan Psikologis Terhadap Putusan Hakim Dalam Perkara Cerai Talak Istri Hamil (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kab. Kediri)”, Prodi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum. Pembimbing: Dr. Rohmawati, MA. Kata Kunci: Perceraian, Pertimbangan Hakim, Psikologi, Sosiologi Cerai talak istri hamil merupakan kondisi istri yang hamil lalu ditalak oleh suaminya. Dalam ketentuan hukum di pengadilan agama menceraikan istri yang sedang hamil memang diperbolehkan. Akan tetapi dalam hal ini hakim tidak memperhatikan kondisi sosiologis dan psikologis istri yang hamil tersebut. Seperti perkara yang terjadi di Pengadilan Agama Kab. Kediri, pada putusan No. 3236/Pdt.G/2022/PA.Kab.Kdr dan No. 2749/Pdt.G/2010/PA.Kab.Kdr. Kemudian berdasarkan hal tersebut penulis menjadi terdorong untuk mengkaji pertimbangan hukum yang dipakai hakim untuk memutuskan cerai talak istri yang sedang hamil dan kondisi psikologis maupun sosiologisnya terhadap istri hamil yang ditalak suaminya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pertimbangan hakim Pengadilan Agama Kab. Kediri dalam memutus perkara cerai talak terhadap istri yang hamil. 2) Bagaimana tinjauan psikologis dan sosiologis terhadap perkara cerai talak istri hamil di Pengadilan Agama Kab. Kediri. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Dalam penelitian kualitatif kehadiran peneliti bertindak sebagai instrument sekaligus pengumpul data, peneliti menggali data dengan cara teknik pengumpulan data wawancara dengan hakim Pengadilan Agama Kab. Kediri dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1). Persepsi hakim Pengadilan Agama mengenai cerai talak istri hamil pada dasarnya dalam hukum Islam dan hukum positif memperbolehkan seorang suami mentalak istri dalam keadaan hamil. Hakim pengadilan agama dalam memeriksa perkara tersebut melihat dari aspek yuridis yakni pasal 116 huruf (f) KHI dan non yuridis yakni dengan menggunakan alat bukti tes DNA dan tes hamil. 2) Dalam tinjauan psikologis istri yang sedang hamil kemudian ditalak oleh suaminya maka akan mengalami timbulnya masalah depresi, kecewa terhadap pasangan, merasa menyalahkan diri sendiri dan kesepian. Kamudian dalam kondisi sosiologisnya istri yang sedang hamil ditalak oleh suaminya akan mengalami rasa tertekan. karena dalam keadaan hamil lalu diceraikan oleh suaminya, maka secara tidak langsung masyarakat atau tetangga akan memandang negatif.

Item Type: Skripsi
Subjects: Perbandingan Agama
Peradilan Islam > Perceraian
Psikologi
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: S1 12102193112 Moh. Farid Khusnan
Date Deposited: 06 Sep 2023 07:00
Last Modified: 06 Sep 2023 07:00
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/39860

Actions (login required)

View Item View Item