KAJIAN LIVING QUR’AN: PEMBACAAN WIRID AL-MA’TSURAT DI MA’HAD ASY SYAKUR PURWOASRI KEDIRI

FILIS NATIL FAIDAH, 126301201031 (2024) KAJIAN LIVING QUR’AN: PEMBACAAN WIRID AL-MA’TSURAT DI MA’HAD ASY SYAKUR PURWOASRI KEDIRI. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (968kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (596kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (280kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (552kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (814kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (444kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (810kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[img] Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (573kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian dengan judul “Pembacaan Wirid Al-Ma’tsurat di Ma’had Asy-Syakur Purwoasri Kediri” ini ditulis oleh Filis Natil Faidah, NIM 126301201031 dengan pembimbing Abah Dr. Muhammad Ridho, M.A. Kata Kunci: Living Qur’an, Al-Ma’tsurat, Sosiologi Pengetahuan Karl Mannheim Fenomena Al-Qur’an yang di amalkan di masyarakat sudah menjadi suatu hal yang umum dalam mengkaji mengenai ilmu Al-Qur’an. Fenomena tersebut dijuluki dengan Living Qur’an, yang artinya menghidupkan Al-Qur’an dalam lingkungan masyarakat sosial. Salah satu contoh menerapkan Qur’an dalam kehidupan sehari-hari seperti yang penulis paparkan yakni mengenai pengamalan pembacaan wirid Al-Ma’tsurat di Ma’had Asy-Syakur Purwoasri Kediri yang dibaca setiap hari oleh seluruh santriwati-nya. Metode penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif dengan proses pencarian data melalui observasi, wawancara, dan penggalian dokumentasi langsung ke lapangan. Hasil penelitian ini diantaranya sejarah masuknya wirid ini adalah para ustadz ustadzah yang memiliki harapan kepada santriwatinya untuk selalu mengingat Allah dan menjalankan perintah Rasulullah salah satu contohnya adalah dalam Al-Qur’an surah Al-Ahzab ayat 41- 42 yang memerintahkan untuk selalu berdzikir setiap pagi dan petang, yang kemudian disepakati bersama untuk seluruh santriwatinya mengamalkan wirid AlMa’tsurat ini setiap pagi dan sore setiap harinya. Proses pelaksanaan wirid tersebut, dilaksanakan dua kali sehari pada waktu setelah sholat shubuh dan waktu ashar sebelum sholat maghrib dengan dipimpin oleh satu santriwati yang bertugas. Terdapat dua tempat untuk melakukan pengamalan ini, yakni di musholla bagi yang suci dan di ruang belajar bagi yang haid. Selanjutnya, makna objektif penelitian ini adalah untuk melatih diri santriwati dalam mengamalkan pembacaan wirid tersebut. Jika mereka sudah lulus dari madrasah mereka mempunyai bekal untuk diamalkan di tempat mereka tinggal selanjutnya. Dengan ini memperlihatkan bagaimana sikap santriwati dalam mentaati dan mematuhi para guru(pengasuh) mereka. Untuk makna ekspresif penelitian ini adalah kesuksesan para pengasuh dan santriwati dalam mempertahankan dan melestarikan tradisi di Ma’had Asy-Syakur. Untuk santriwati hal ini dapat melatih diri santriwati untuk amanah dalam mentaati peraturan dan melatih ke istiqomahan diri masing-masing. Makna dokumenter penelitian ini adalah santriwati Ma’had Asy Syakur tidak menyadari tindakan yang mereka lakukan selama ini telah menjadi sebuah kegiatan yang mengarah kepada kebudayaan secara menyeluruh. Karena tujuan diberlakukannya amalan ini yakni untuk mengamalkan dan membudayakan supaya santriwati memiliki washilah untuk selalu mengingat Allah dalam kehidupan sehari-hari.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama > Al Quran
Agama > Tafsir Quran
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir
Depositing User: 126301201031 FILIS NATIL FAIDAH
Date Deposited: 01 Aug 2024 06:43
Last Modified: 01 Aug 2024 06:43
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/42924

Actions (login required)

View Item View Item